Manchester United rupanya sudah berlatih adu penalti jauh-jauh hari, bahkan sebelum musim 2022/23 kick-off. Keberhasilan mereka melaju ke final Piala FA lewat adu penalti kontra Brighton adalah buah dari latihan keras mereka selama ini.
Laga kontra Brighton berakhir antiklimaks alias 0-0 dari waktu normal hingga extra-time sebelum tiket ke partai puncak ditentukan lewat drama adu tos-tosan. Pada akhirnya, Setan Merah mengamankan kemenangan 7-6.
Sejak pramusim, manajer Erik ten Hag telah menginstruksikan anak-anak didiknya untuk mengasah secara serius urusan adu penalti.
"Sejak awal pramusim, kami telah berusaha melatih adu penalti, semua pemain," kata bek Man United Diogo Dalot.
"Saya kira, ini adalah perasaan bahwa akan tiba saatnya dan kami harus siap. Saya kira, semua pemain menunjukkan kualitas, beberapa karakter di bawah tekanan. Karena itu sulit," tambahnya.
"Karena di balik suporter Brighton yang terus bergemuruh, Anda harus fokus. Jadi, kami menunjukkan personalitas dan saya benar-benar bahagia dengan semua pemain yang mencetak gol dari adu penalti dan kami pun sekarang berada di final," lanjut Dalot.
"Kami menunjukkan karakter dan kami sangat bagus secara taktikal. Kami tahu, kami harus bersabar dengan bola. Mereka berusaha menemukan ruang. Brighton adalah tim yang fantastis, mereka memainkan sepakbola yang sangat bagus. Kami harus agresif dalam berbagai duel," kata Dalot lagi.
"Hari ini, kami menunjukkan bahwa kami berhasrat menang. Kami menunjukkan tekad. Dan tanggung jawab seperti itu harus ada di setiap laga. Kami harus lebih konsisten jika ingin memenangkan setiap trofi," tandas Dalot.
Mulanya, Man United bersaing dengan meyakinkan di empat kompetisi mayor sekaligus di musim ini. Namun seiring sirnanya Liga Europa dan peluang juara Liga Primer sangat berat, The Red Devils berpeluang menutup kampanye 2022/23 ini dengan torehan dobel gelar setelah sebelumnya Piala Liga Inggris telah diamankan dan sudah berada di final Piala FA untuk memainkan Derby Manchester kontra City.