- Messi segera tinggalkan PSG
- Barcelona siap memulangkannya
- Namun harus rela potong gaji besar-besaran
APA YANG TERJADI?
Lionel Messi akan segera mengakhiri masa baktinya yang penuh kekacauan di Paris Saint-Germain, setelah pihak PSG memutuskan untuk membiarkan kontraknya habis di akhir musim usai peraih tujuh Ballon d'Or itu melakukan tindak indisipliner.
Bukan rahasia lagi bahwa Barcelona ingin memulangkan legenda mereka tersebut, namun situasi finansial masih menjadi rintangan besar untuk mewujudkannya. Menurut Sport, Barca menawarkan kontrak berdurasi dua tahun yang nilainya hanya seperempat dari gaji yang Messi terakhir terima di Catalunya. Pada musim 2020/21, La Pulga menerima gaji kotor sebesar €100 juta per tahun di Barca, yang artinya ia hanya akan menerima gaji kotor sebesar €25 juta per tahun. Selain itu, Barca menyelipkan opsi pemutusan kontrak yang bisa diaktifkan oleh Messi setelah satu musim.
SITUASINYA:
Menurut Mundo Deportivo, megabintang 35 tahun itu juga mendapat tawaran gaji €300 juta per tahun dari Al-Hilal untuk bermain di Liga Pro Saudi. Selain itu, pemilik Inter Miami David Beckham telah menemui Messi di Paris untuk membujuknya hijrah ke Amerika Serikat.
TERLEBIH LAGI:
GOAL memahami bahwa kesulitan finansial Barcelona menjadi rintangan besar untuk mewujudkan kepulangan ini, dan usaha mereka untuk merekrut Messi juga tak mendapatkan progres berarti. Barca harus memangkas besaran gaji mereka hingga sebesar€200 juta dan mendapatkan €100 juta dari penjualan pemain untuk bisa menaati Financial Fair Play (FFP) La Liga. Merekrut Messi akan mempersulit proses tersebut.
DALAM FOTO:
.jpg?format=pjpg&quality=60&auto=webp&width=380)
Getty Images
Getty ImagesAPA SELANJUTNYA UNTUK MESSI & BARCELONA?
Messi diskors PSG selama dua pekan, yang berarti ia akan melewatkan laga melawan Troyes dan Ajaccio, namun bisa kembali di laga kontra Auxerre pada 22 Mei. Sementara Barca akan melawat ke markas sang tetangga, Espanyol, untuk melanjutkan kampanye juara mereka di La Liga pada 15 Mei.