Marco Verratti memberikan komentar terhadap apa yang terjadi dengan rekan satu timnya di Paris Saint-Germain Kylian Mbappe dan Neymar, yang terlibat cekcok selama pertandingan melawan Montpellier pada pekan kedua Ligue 1, Minggu (14/8) dini hari WIB.
Awalnya, Mbappe dan Neymar saling adu mulut karena rebutan saat mengambil tendangan penalti, dengan bintang asal Prancis itu gagal mengeksekusi penaltinya di babak pertama dan dia ingin membalas itu.
Tetapi, Neymar tidak memberikan bola dan maju sebagai algojo. Mantan bintang Barcelona tersebut berhasil mencetak gol lewat titik putih.
Perseteruan mereka tidak selesai sampai di situ. Dikutip dari SportBible, mereka berdua disebut-sebut memanas sampai ruang ganti, bahkan saling teriak dan saling lempar benda.
Verratti pun menjelaskan sikap rekan satu timnya tersebut, mengklaim bahwa Mbappe adalah pemain yang ingin memberikan segalanya kepada klub, termasuk mencetak gol. Pemain internasional Italia itu juga mengungkapkan bahwa itu adalah tanda bahwa sang striker sangat memedulikan kepentingan tim.
"Kylian adalah pemain yang selalu ingin melakukan segala sesuatunya sebaik mungkin," ucap Verratti kepada RMC Sport.
"Saya pikir dengan penalti yang gagal, dia sedikit kesal, tapi itu normal karena dia adalah pemain hebat. Dia selalu ingin membuat perbedaan dan ketika melewatkan momen penting, dia kecewa, itu normal."
"Setelah itu dia menunjukkannya dengan gol pertama di mana dia menjadi penentu dan setelah itu dengan gol lain yang dia cetak."
"Tetapi, jika dia marah itu berarti dia sangat peduli dengan tim ini, bahwa dia ingin melakukannya dengan baik, bahwa dia ingin membuat perbedaan."