LIPUTAN ABI YAZID DARI MALANG
Bek senior Hamka Hamzah senang namanya terpilih kembali dalam daftar GOAL 25. Pada tahun ini, Hamka terpilih pada posisi ke-13 dari 25 pemain terbaik Indonesia pilihan Goal Indonesia.
Hamka yang saat ini berusia 35 tahun, menjadikan hal ini sebagai motivasi untuk lebih baik. Memang, usianya sudah tidak muda lagi, tapi secara fisik dia masih terbilang mumpuni untuk bermain selama 90 menit. Bahkan, pelatih Arema FC, Milomir Seslija, menyebut Hamka adalah bek tengah tercepat di Indonesia.
"Ini menjadi motivasi bagi saya, sekaligus saya bisa memberikan contoh kepada adik-adik pemain muda. Bahwa di usia tua kalian bisa berprestasi. Namun, harus dijaga kondisi badannya, pola makan, dan pola hidup. Agar bisa bermain bola sampai badan tidak kuat," ucap Hamka, kepada Goal Indonesia.
Melihat performa apiknya sepanjang tahun lalu, Hamka dinilai layak untuk kembali ke timnas Indonesia. Namun, mantan pemain Persija Jakarta dan Persipura Jayapura ini menegaskan dirinya sudah pensiun dari timnas. Tepatnya ketika dengan halus menolak panggilan untuk bermain di Piala AFF 2016.
Pada saat itu penunjukkan pemain dipilih dengan satu klub dua pemain. CEO Arema ketika itu, Iwan Budianto, sempat menyebut dari Arema yang dipanggil adalah Hamka Hamzah dan Kurnia Meiga. Namun, ternyata yang ditunjuk adalah Kurnia Meiga dan Beny Wahyudi.
"Kalau timnas saya sudah bicara, setelah saya berusia 32 tahun saya memutuskan bahwa saya memberikan kesempatan kepada pemain muda. Saya sudah pensiun dari timnas, namun ilmu dan pengalaman saya akan saya tularkan kepada anak muda," terangnya.
Salah satu parameter terpilihnya Hamka adalah dalam daftar GOAL 25 adalah lantaran dia mampu tampil konsisten saat memperkuat dua klub pada musim lalu. Pada putaran pertama Liga 1 2018, Hamka membawa Sriwijaya FC ke papan atas klasemen, meski pada akhir musim terdegradasi setelah ditinggalkan banyak pemain bintang. Tantangan hadir pada putaran kedua saat Arema yang saat itu berada di peringkat 16 mengontrak dirinya. Lagi-lagi dia ikut berperan penting untuk membawa tim Singo Edan terlepas dari zona degradasi sekaligus menerobos ke papan tengah klasemen akhir musim.
"Saya mengatakan kepada rekan-rekan jika setiap laga ada final, saya sering bicara kepada teman-teman untuk tidak memikirkan pertandingan orang lain. Kami harus memikirkan pertandingan kami sendiri. Kami harus menyakini jika kami bisa memenangkan tiap pertandingan. Dan itu saya yakini bisa membuat Arema berprestasi," jelasnya.(gk-48)
Pemilihan pemain yang masuk dalam daftar GOAL 25 adalah hasil penilaian tim redaksi dan koresponden Goal Indonesia, berdasarkan performa sang pemain sepanjang tahun 2018 bersama klub maupun timnas Indonesia. Simak terus daftar peringkat selengkapnya siapa saja yang terpilih dalam 25 pemain terbaik Indonesia versi Goal!
Goal Indonesia