Erik ten Hag benar-benar menunjukkan kuasanya sebagai manajer Manchester United. Di depan para pemain, sang juru taktik dengan berani "menyingkirkan" Cristiano Ronaldo dan Harry Maguire dari skuad.
Sebagaiman dibeberkan The Sun, terungkap bahwa ten Hag ternyata mengundang seluruh pemain untuk mengikuti sesi deep talk selama dua jam di tempat latihan klub. Sang manajer mempersilakan para pemain untuk speak up mengenai keluh kesah mereka setelah tim hancur lebur di dua laga awal.
Sesi itu dilakukan jelang laga kontra Liverpool, yang berakhir kemenangan 2-1 bagi Setan Merah. Setiap pemain diberi kesempatan untuk menyampaikan unek-unek mereka tentang keadaan klub.
Di kesempatan itu, ten Hag juga menyampaikan ke para pemain bahwa dia mendapatkan dukungan penuh dari direksi Man United untuk melakukan apa saja sesuai dengan cara dia.
Jika ada pemain yang tak suka dengannya atau enggan bermain untuknya, ten Hag dengan senang hati mempersilakan mereka untuk angkat kaki.
Ten Hag menegaskan ke para pemain bahwa mereka harus berada di satu frekuensi dengannya dan memainkan sepakbola sesuai dengan apa yang diinginkannya.
Mantan pelatih Ajax itu juga menyatakan, dia tidak akan membiarkan anak-anaknya yang berkinerja buruk merusak reputasinya.
Ten Hag disebut memahami, sikap megabintang Ronaldo sepanjang musim panas ini benar-benar telah memberi pengaruh negatif terhadap spirit timnya.
Di sesi pertemuan selama dua jam itu, di depan para pemain, ten Hag dengan lantang mengatakan bahwa Ronaldo dan Maguire akan didepak dari skuad yang akan tanding melawan Liverpool.
Ronaldo tak mengeluarkan sepatah kata apa pun saat itu, sementara para pemain lainnya menuruti keinginan sang pelatih untuk mengeluarkan keluh kesah masing-masing satu per satu.
Marcus Rashford diklaim menanyakan ke ten Hag kapan dia akan bermain sebagai No.9. Sang manajer pun menjawab bahwa dia bakal mendapatkan kesempatan tampil sebagai starter di laga kontra Liverpool.
Rashford, 24 tahun, merespons kepercayaan ten Hag dengan penampilan bintang lima, bersama Jadon Sancho dan Anthony Elanga di lini depan The Red Devils.
Selain sesi deep talk selama dua jam, pekan lalu ten Hag juga memberi hukuman ke para pemainnya dengan berlari 13,8 km, buntut dari kekalahan memalukan dari Brentford 4-0.
Dari dua agenda itu, ten Hag berhasil mengeluarkan kemampuan terbaik para pemainnya dengan sukses menghajar sang rival abadi Liverpool.