Hamburger. Kita tidak sedang membicarakan klub sepakbola yang berasal dari Jerman itu. Ya, kita benar-benar sedang membahas makanan cepat saji, yang ternyata menyimpan ragam cerita unik berkaitan dengan sepakbola.
Burger adalah makanan khas negara-negara barat. Namun untuk seorang atlet, lazimnya mereka cenderung menghindari segala makanan junk food, termasuk burger.
Faktanya, beberapa pemain top sepakbola asyik melahapnya.
Ada yang makan burger di tengah pertandingan, bahkan menjadikannya sebagai "ritual", hingga kisah sedih seorang pemain jawara Euro 2020 yang pernah tak mampu membeli sebuah burger!
Eden Hazard makan burger di tengah laga
Pada 2011 silam, Hazard yang berusia 20 tahun, dipercaya mengisi satu tempat di timnas Belgia untuk laga kontra Turki di ajang kualifikasi Euro 2012 setelah dia tampil impresif bersama Lille.
Saat laga tersisa setengah jam lagi, pelatih Georges Leekens memutuskan untuk mengganti bintang masa depan The Blues itu, yang meninggalkan lapangan sambil menunjukkan reaksi geram karena tak terima ditarik keluar, bahkan langsung meninggalkan stadion.
Tahukah Anda apa yang dilakukan Hazard kemudian? Dia malah mengunjungi restoran cepat saji untuk menyantap burger saat laga sebetulnya belum usai!
Hazard yang pada akhirnya menjadi pemain besar di kemudian hari bersama Chelsea, selalu menganggap malam itu sebagai hal paling bodoh yang pernah dilakukannya, namun karena cerita hamburger itu pula, dia mengklaim dirinya bisa menjadi seorang "legenda".
Burger dan kisah unik pesepakbola lainnya
Cerita yang tak kalah menariknya datang dari Anderson, mantan bintang Manchester United.
Pemain ini pernah memenangkan empat gelar Liga Primer Inggris dan satu trofi Liga Champions bareng Man United. Namun, ada satu kebiasaan dia -- Anda boleh setuju atau tidak jika ini adalah kebiasaan buruk -- selepas pertandingan: bungkus burger untuk dibawa pulang!
Hal itu diungkapkan rekan setim sekaligus kompatriotnya, Rafael Da Silva. Diceritakan mantan bek sayap Setan Merah, ketika bus memasuki area istirahat di jalan tol, Anderson akan langsung berteriak girang "McDonald's, McDonald's!".
Rafael yakin betul, seandainya Anderson mau lebih berkompromi dengan menu makanan hariannya, koleganya itu akan jadi salah satu pemain terbaik dunia.
Lain hal dengan Nicolas Anelka. Burger tak berpengaruh sama sekali terhadap performa dia di lapangan.
Bukannya tidak menjaga pola makan. Namun, mantan striker Arsenal dan Chelsea ini tidak akan pernah menahan diri ketika dorongan untuk menyantap Big Mac dan McChicken Sandwich timbul.
"Saya tidak akan ke McDonald's setiap malam, tapi jika saya menginginkannya, saya akan membelinya!" kata Anelka suatu ketika.
"Saya kira, ada banyak perasaan bersalah [sehabis makan makanan cepat saji]. Saya tidak merasa bersalah, oleh karena itu saya tidak merasa terbebani," tegasnya.
Anelka malah menjadikan santap burger sebagai "ritual" jelang menghadapi pertandingan-pertandingan besar. Dia membeberkan: "Bahkan, di malam laga besar, saya akan memakan brokoli atau burger, tergantung bagaimana keinginan saya."
Nyatanya, Anelka tetap bisa menjadi topskor ketika memperkuat Chelsea kendati doyan burger.
Nelangsa sang juara Eropa yang ingin makan burger
Berbeda dengan deretan cerita unik di atas.
Siapa yang tak kenal dengan Jorginho, jawara Eropa yang telah mencicipi deretan trofi prestise baik di level klub dan timnas.
Kehidupan masa kanak-kanak gelandang Italia tersebut terbilang mengkhawatirkan. Namun saat usia 15 tahun, dia mulai bisa menghasilkan uang meski tak banyak ketika dia bergabung ke Verona.
Karena penghasilannya yang sedikit, dia harus terbiasa melawan 'hawa nafsu' dia demi mencukupi kebutuhannya sehari-hari.
"Terkadang, saya ingin cemilan. Saya pergi ke alun-alun utama Verona, lalu membeli milkshake di McDonald's. Harganya satu euro. Kentang goreng? Burger? Lupakan saja! Happy Meals itu untuk bocah. Kemudian, saya akan duduk di tangga sudut alun-alun," kenang Jorginho di masa-masa sulitnya.
Anda punya cerita unik yang berkaitan dengan burger?
Kenangan atau cerita unik apa yang pernah Anda punya dengan makanan cepat saji satu ini? Atau mungkin Anda malah merasa 'ngiler' ingin menyantap burger dengan filling bertumpuk-tumpuk ala Wendy's, Burger King atau milik McDonald's?
Jangan khawatir, GrabFood, GoFood atau ShopeeFood siap mengantar dan memuaskan rasa lapar Anda!