Patrick Tchanhoun
Koresponden sepak bola Prancis dan Eropa📝 Bio: Saya penggemar sepak bola dan pecinta berat LaLiga sejak kecil, terinspirasi oleh trio Bale-Benzema-Cristiano. Impian saya menjadi pemain sepak bola, tetapi sebagai gantinya saya memilih jalur jurnalisme olahraga. Setelah menyelesaikan Baccalauréat Seri A1 dan studi Komunikasi hingga tingkat Sarjana, saya dilatih di bidang jurnalisme cetak sebelum beralih ke radio dan web. Pada 2023, saya bergabung dengan GOAL sebagai penulis, setelah bekerja sama dengan berbagai media olahraga internasional. Saya mengikuti Benin Panthers dengan cermat, dan juga memiliki minat khusus pada Aljazair, Ghana, dan Senegal.
⚽ Cerita saya dengan sepak bola: Ketertarikan saya pada sepak bola dimulai pada Juni 2003, selama kualifikasi Piala Afrika 2004, dengan kemenangan bersejarah Squirrels atas Sudan (3-0), dicetak melalui dua gol Oumar Tchomogo dan satu gol Mouritala Ogounbiyi. Sejak hari itu, hasrat saya terus tumbuh, membawa saya dari media cetak ke kolom GOAL, dengan keinginan yang sama untuk menceritakan sepak bola.
🎯 Bidang keahlian:
- LaLiga, Premier League, dan Ligue 1 (analisis dan penulisan)
- Sepak bola Afrika dan Eropa
- Kompetisi sepak bola utama (Piala Afrika, Piala Dunia, Liga Champions, Euro)
🌟 Momen sepak bola favorit:
Tembakan keras Sulley Muntari (Ghana) melawan Uruguay di perempat final Piala Dunia 2010 yang mengguncang seluruh benua, meskipun Black Stars akhirnya kalah melalui adu penalti.
📚 Artikel favorit:
- Insiden OM – OL: Lyon berbohong tentang Fabio Grosso
- Rennes: Habib Beye sudah diganti
- Selesai! Kylian Mbappé menjadi pemain Real Madrid

