Vinicius Junior Dikartu Kuning & Absen Vs Uruguay, Pelatih Brasil Dorival Junior: Wasitnya 'Aneh'

Vinicius Junior menjatuhkan James Rodriguez di awal babak pertama babak penyisihan grup terakhir Brasil melawan Kolombia, yang berakhir dengan skor 1-1.

Pemain berusia 23 tahun itu mengajukan protes kepada wasit Jesus Valenzuela, tapi itu sia-sia dan Selecao kini akan menghadapi Uruguay tanpa sang penyerang karena ia menjalani larangan bermain satu pertandingan karena akumulasi kartu kuning.

Vinicius membuktikan kemampuannya kepada Dorival Junior dengan mencetak dua gol dalam kemenangan 4-1 Brasil atas Paraguay di pertandingan matchday kedua fase grup mereka. Mengingat pemenang sembilan kali Copa America itu tidak tampil gemilang sepanjang babak penyisihan grup, dan juga bermain imbang dengan Kosta Rika, mereka tentu membutuhkan kebangkitan dan penampilan impresif di laga melawan Uruguay.

Pelatih Brasil Dorival Junior melampiaskan rasa frustrasinya setelah pertandingan, mengatakan kepada wartawan: "Itu sangat aneh, kartu kuning itu. Itu adalah pelanggaran pertama dalam pertandingan tersebut. Tapi orang-orang mengatakan kami harus belajar bermain tanpa bintang-bintang besar kami, jadi sekaranglah waktunya."

“Pada momen-momen tertentu, kami tidak akan memiliki pemain-pemain penting. Kami sudah kehilangan Neymar. Ini adalah momen bagi pemain-pemain lain untuk melangkah maju.”

Vinicius Jr. saat ini berada di urutan kedua dalam perebutan Sepatu Emas di turnamen tahun ini dengan dua gol, hanya tertinggal dari pemain Argentina Lautaro Martinez (empat).

Brasil akan menghadapi Uruguay, yang tampaknya siap untuk memenangkan Copa America pertama mereka sejak 2011. Pasukan Ernesto Valverde memenangkan ketiga pertandingan grup mereka, termasuk kemenangan 5-0 atas Bolivia, dan akan menantang Selecao di Allegiant Stadium, Minggu (7/7) pagi WIB.