Club World Cup players who need to prove themselves GFXGOAL

Vinicius Junior, Erling Haaland, Estevao Willian, Dan Pemain Yang Harus Buktikan Banyak Hal Di Piala Dunia Antarklub FIFA 2025

Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 tinggal sebulan lagi. Dengan format baru yang menampilkan 32 tim, tahap grup bergaya Piala Dunia, dan babak gugur sistem eliminasi tunggal, turnamen ini diprediksi akan sangat seru. Kompetisi akan digelar di 12 stadion di 11 kota di Amerika Serikat, mulai 14 Juni hingga final pada 13 Juli.

Tim dari enam benua, seperti Real Madrid, Inter Miami, Mamelodi Sundowns, Boca Juniors, hingga Urawa Red Diamonds, akan bersaing memperebutkan gelar. Di antara 32 tim ini, ada pemain-pemain yang harus membuktikan diri. Ada yang perlu bangkit dari performa buruk, seperti Vinicius Junior dan Jude Bellingham dari Real Madrid, atau Lionel Messi yang membawa harapan besar Inter Miami. Ada pula talenta muda seperti Estevao dari Palmeiras yang ingin menunjukkan kelasnya di panggung dunia.

GOAL coba merangkum siapa saja yang harus membuktikan diri seiring beban besar yang ada di pundak mereka...

  • VINICIUS JUNIOR REAL MADRID Getty Images

    Vinicius Junior, Real Madrid

    Vinicius belum tampil sesuai ekspektasi di Real Madrid musim ini. Meski mencatat 20 kontribusi gol di LaLiga dan 11 di Liga Champions, ia gagal menjadi bintang utama tim. Setelah hanya finis kedua di Ballon d’Or 2024 dan musim tanpa trofi, Vinicius harus tampil gemilang di Piala Dunia Antarklub. Bersama Kylian Mbappe, ia diharapkan membawa Real Madrid meraih gelar.

  • Iklan
  • Chelsea FC v Liverpool FC - Premier LeagueGetty Images Sport

    Cole Palmer, Chelsea

    Cole Palmer, bintang Chelsea musim 2023/24, mengalami penurunan performa. Ia puasa gol selama 18 laga dari Januari hingga Mei 2025, seiring paceklik trofi Chelsea sejak 2021. Di Piala Dunia Antarklub, Palmer harus menjadi motor serangan tim dan membuktikan diri sebagai wajah klub, terutama setelah performa buruk di akhir musim Liga Primer.

  • FBL-USA-MLS-MIAMI-PHILADELPHIAAFP

    Lionel Messi, Inter Miami

    Inter Miami gagal total di playoff MLS 2024 dan Piala Champions CONCACAF 2025. Sebagai pemenang delapan Ballon d’Or, Messi diharapkan memimpin tim di momen krusial, tapi gagal. Di Piala Dunia Antarklub, dengan grup yang relatif mudah (Palmeiras, FC Porto, Al Ahly), Messi punya kesempatan menebus kegagalan dan membawa Inter Miami ke babak gugur.

  • Erling HaalandGetty

    Erling Haaland, Manchester City

    Jumlah gol Haaland di Liga Primer menurun: 36 gol (2022/23), 27 gol (2023/24), dan 21 gol musim ini, meski sempat absen tujuh pekan. Manchester City juga kehilangan gelar liga. Di Piala Dunia Antarklub, sebagai juara bertahan 2023, Haaland harus membuktikan ia masih striker terbaik dunia dan membantu City kembali ke puncak.

  • FC Bayern München v Borussia Mönchengladbach - BundesligaGetty Images Sport

    Harry Kane, Bayern Munich

    Setelah akhirnya memenangkan Bundesliga bersama Bayern Munich, Kane ingin trofi kedua. Meski Bayern hanya meraih satu dari tiga trofi yang diperebutkan tahun ini, Kane punya momentum. Di Piala Dunia Antarklub, ia harus menunjukkan kemampuan memimpin Bayern meraih gelar di turnamen bergengsi ini.

  • FBL-LIBERTADORES-BOLIVAR-PALMEIRASAFP

    Estevao Willian, Palmeiras

    Dijuluki “The NewNeymar”, Estevao (18) akan merapat ke Chelsea usai turnamen dengan transfer $71 juta. Di Palmeiras, ia menunjukkan bakat kelas dunia, tapi belum pernah melawan klub luar Brasil secara profesional. Piala Dunia Antarklub adalah panggung baginya untuk membuktikan bahwa ia lebih dari sekadar sensasi.

  • Al Hilal v Gwangju: AFC Champions League EliteGetty Images Sport

    Aleksandar Mitrovic

    Mitrovic menuai kritik saat pindah dari Fulham ke Al-Hilal, tapi ia bersinar dengan 44 gol dalam 46 laga sejak 2023/24. Di Piala Dunia Antarklub, striker Serbia ini ingin membungkam kritik dan membuktikan bahwa ia bisa menjadi pemain kunci Al-Hilal di panggung dunia.

  • Tim Weah Juventus 2024-25Getty

    Tim Weah, Juventus

    Performa Timothy Weah di Juventus naik-turun. Bermain di berbagai posisi, ia belum menemukan tempat terbaiknya. Di Piala Dunia Antarklub, ia harus menunjukkan bahwa ia pantas jadi winger utama Juventus, sekaligus memanfaatkan turnamen ini untuk menarik perhatian klub lain.

  • Jamie Gittens celebrationgetty

    Jamie Gittens, Borussia Dortmund

    Gittens (20) bersinar di Borussia Dortmund musim 2024/25, menarik minat Chelsea dan Arsenal. Sebagai talenta Inggris berikutnya setelah Sancho dan Bellingham, ia belum berpengalaman di turnamen internasional. Piala Dunia Antarklub adalah kesempatan baginya untuk menunjukkan bakat dan mengamankan transfer besar.

  • Ousmane Dembele PSG 2024-25Getty Images

    Ousmane Dembele, PSG

    Dembele tampil luar biasa di PSG untuk musim 2024/25, bahkan disebut kandidat Ballon d’Or 2025. Namun, masa sulitnya di Barcelona masih membayangi. Di Piala Dunia Antarklub, ia bisa memimpin PSG meraih gelar, bersaing untuk Sepatu Emas, dan membuktikan konsistensinya di panggung dunia.

  • Seattle Sounders FC v Los Angeles Football ClubGetty Images Sport

    Jesus Ferreira, Seattle Sounders

    Pindah ke Seattle Sounders pada 2025, Ferreira belum mencetak gol dalam 11 laga MLS. Sebagai tim underdog di Piala Dunia Antarklub, turnamen ini adalah kesempatan baginya untuk bangkit dan membuktikan bahwa kepindahannya ke klub baru bukanlah kesalahan.

  • FC Barcelona v Real Madrid CF - La Liga EA SportsGetty Images Sport

    Jude Bellingham, Real Madrid

    Bellingham menurun drastis di Real Madrid musim 2024/25. Setelah finis ketiga di Ballon d’Or 2024, ia gagal mencetak gol atau assist dua digit di LaLiga. Dengan pelatih baru pasca-kepergian Ancelotti, Bellingham harus tampil impresif di Piala Dunia Antarklub untuk mengesankan pelatih anyar dan kembali ke performa terbaik.

  • Nicolas-Jackson(C)Getty Images

    Nicolas Jackson, Chelsea

    Musim 2024/25 Nicolas Jackson berakhir lebih cepat karena kartu merah saat melawan Newcastle, membuatnya absen di sisa Liga Primer dan laga pembuka musim depan. Di Piala Dunia Antarklub, ia harus menebus kesalahan, membuktikan diri sebagai striker utama Chelsea, dan meyakinkan pelatih Enzo Maresca bahwa ia layak dipercaya musim depan.