Sadio Mane, Al Nassr 2023Al Nassr Twitter

Mane Akhirnya Keluar Dari 'Neraka' Bayern & Gabung Al Nassr: Mengapa Transfernya Ke Munich Dicap Gagal?

Bayern Munich bertekad membangun kembali skuad yang dianggap gagal musim lalu jelang kampanye 2023/24 meski berhasil mengamankan titel Bundesliga secara dramatis. Itu berarti petualangan Sadio Mane bersama The Bavaria tamat.

Raksasa Jerman ini ingin mengurangi tagihan klub lantaran gaji Mane yang sangat besar. Bayern pun ingin memberi jalan masuk bagi pemain yang lebih segar.

Transfermarkt mengungkapkan bahwa tak ada pemain top Bundesliga yang mendapatkan update nilai jual mereka yang turun secara signifikan kecuali Mane. Pemain internasional Senegal itu mengalami penurunan harga yang sangat masif.

Namun, agaknya itu bukan karena penampilan, melainkan persepsi dan penilaian yang tidak adil.

Mane sendiri pada akhirnya telah mengamankan kepindahan ke klub ambisius Arab Saudi Al Nassr senilai 34 juta euro dan dia akan bergabung dengan eks koleganya di Liga Primer Inggris, Cristiano Ronaldo.

  • GERMANY ONLY: SADIO MANE BAYERN MÜNCHEN BUNDESLIGA 08112022Imago Images

    Nilai jual dikorting secara masif

    Saat kepindahannya ke Bayern, nilai Mane di pasar jual-beli pemain mencapai €45 juta dan Liverpool masih bisa mengeruk €32 juta saat dia dilepas ke FC Hollywood. Penurunan yang tak terlalu signifikan.

    Namun sekarang, nilai Mane berada di titik terendah sejak awal 2016, ketika dia masih mengukir namanya di Southampton. Itu semua tidak lepas dari prahara musim debutnya di Bayern.

    Selain kontribusinya yang dianggap minim, Mane juga sering mengalami cedera dan sulitnya mencapai kebugaran, membuat dia beberapa kali harus dimainkan dari bangku cadangan Bayern. Terkini, harga dia di pasar hanya menyentuh angka €25 juta saja.

  • Iklan
  • GERMANY ONLY: SADIO MANE BAYERN MÜNCHEN BUNDESLIGA 29102022Imago Images

    Penilaian yang tidak adil

    Musim Mane di-framing seolah pelik di Bayern, tergambar dari dirinya yang 'hanya' bisa mencetak tujuh gol dan lima assist dalam 25 penampilan liga. Namun, itu seharusnya terlihat tak mencolok, karena jumlahnya terkompresi dengan cedera dan beberapa kali dia dipaksa bermain dari bangku cadangan.

    Sebagai contoh, dia absen tak kurang dari delapan pertandingan karena cedera atau suspensi laga, dan memulai laga dari bangku cadangan di delapan kesempatan dalam 34 laga Bundesliga.

    Saat Transfermarkt mengonversinya menjadi rerata pertandingan yang dimainkan, Mane membuat 0,75 gol dan assist per 90 menit. Dan yang paling mengejutkan, ternyata itu tak hanya lebih baik dari apa yang dilakukan Mane untuk Liverpool di Liga Primer musim lalu [0,64], tapi juga lebih baik dari empat dalam lima musim terakhir dia bersama The Reds di Inggris!

    Lantas, jika Mane mampu mencetak atau mengkreasi gol lebih bagus dari apa yang dilakukannya di Inggris, mengapa petualangan dia di Jerman dianggap gagal?

  • Mane-Sane(C)Getty Images

    Pemain hebat di tim yang salah

    Sebagian besar problem Mane di Bayern bermuara pada persepsi. Sudut pandang yang dibuat yakni Mane digambarkan ke fans dan media bahwa dia datang sebagai suksesor Robert Lewandowski, yang gabung ke Barca di jendela transfer yang sama.

    Hanya saja, Mane tak pernah benar-benar menjadi seorang No.9 secara tradisi.

    Setiap kali dia mencoba untuk menggunakan dominasinya dalam peran winger kiri, dia sering berselisih dengan bintang-bintang Bayern yang sudah mapan seperti Thomas Muller atau Leroy Sane, atau bahkan bintang Jamal Musiala, yang mana tiga nama terakhir ini menikmati peran tersebut. Lebih jauh, Mane dan Sane bahkan pernah terlibat perkelahian.

    Pada saat Mane kembali dari cedera panjang akhir Februari lalu, dia kemudian 'mengundurkan diri' dari peran sebagai striker tunggal yang lantas diambil oleh Eric Maxim Choupo-Moting. Dengan kata lain, Mane bergabung dengan tim yang sebetulnya tak memberi dia ruang di starting XI. Bukan perkara mudah bersabar demi menemukan tempat di dalam sistem sebuah tim baru.

    Sekarang, dia telah melepas 'belenggu' di Bayern, siap menata ulang kariernya bersama megabintang sekaligus eks koleganya di Liga Primer Inggris, Crisitiano Ronaldo, di Al Nassr.

  • ENJOYED THIS STORY?

    Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

0