Tony Adams: Kalau Musim Lalu Pelatihnya Bukan Mikel Arteta, Arsenal Pasti JUARA Liga Inggris!

Mikel Arteta gagal membawa Arsenal juara meski memuncaki klasemen Liga Primer Inggris selama 248 hari pada 2022/23, setelah The Gunners menelan tiga kekalahan dan tiga hasil imbang pada sembilan laga liga terakhir. Manchester City pun melengserkan mereka dan juara EPL untuk ketiga kalinya secara berturut-turut.

Tetapi menurut Tony Adams, seandainya Unai Emery - pendahulu Arteta - masih menjabat, nasib Arsenal pasti akan berbeda.

Bek sentral legendaris The Gunners itu bicara pada talkSPORT: "Tahun lalu, anehnya, kalau Unai Emery masih menjabat, maka kami sepertinya bisa juara liga. Saya tahu dia tidak bertahan dan menjadi penerus Arsene Wenger pastilah berat, seperti Bruce Rioch meneruskan George Graham [pada 1995]."

"Musim lalu, saya rasa dia [Arteta] gagal di beberapa titik untuk membawa kami juara. Saya mencintainya, saya mencintai antusiasme serta passion-nya. Saya selalu bilang bahwa dia agak kurang pengalaman dan mungkin perlu bantuan dari stafnya yang lebih berpengalaman. Saya bicara soal kegagalan musim lalu, kita semua pernah membuat kesalahan dan tak sempurna. Mungkin dia kurang cepat merotasi pemain musim lalu. Para pemain pada kehabisan bensin, seperti Bukayo Saka."

Selain gagal juara musim lalu, Arsenal juga sedikit terombang-ambing di beberapa titik musim ini meski sekarang menguasai puncak klasemen Liga Primer Inggris. Sementara itu, Aston Villa mencatatkan progres yang luara biasa semenjak Emery bergabung. Menurut BBC 5 Live, Villa mencatatkan 77 poin dari 38 laga pertama pelatih pemenang empat gelar Liga Europa itu - dibandingkan dengan 44 poin yang mereka catatkan dalam 38 laga sebelum dilatih Emery. The Villans baru saja menang comeback atas Tottenham, dan duduk di peringkat empat serta hanya terpaut dua poin dari The Gunners.

Adams mungkin lebih memilih Emery, tetapi fakta berbicara bahwa Arteta memiliki persentase kemenangan yang lebih tinggi di Arsenal dengan 58 persen, sementara Emery hanya mencatatkan 55 persen kemenangan.

Jadwal Eropa telah menanti kedua tim, yang sama-sama menduduki puncak klasemen grup masing-masing. Armada Arteta akan menjamu Lens di Liga Champions, Kamis (30/11) dini hari WIB, dan hanya membutuhkan hasil imbang untuk mengamankan tiket 16 besar. Pasukan Emery juga akan berusaha memetik setidaknya satu poin untuk lolos dari grup Liga Konferensi Europa, saat mereka menjamu Legia Warsaw pada Jumat (1/12) dini hari WIB.