- Savage akan mengambil alih Forest Green
- Sebelumnya pelatih kepala Macclesfield sejak 2024
- Juga merupakan salah satu pemilik klub
GettyTinggalkan Klub Miliknya Sendiri?! Mantan Bintang Liga Primer Robbie Savage Justru Pilih Latih Klub Lain
APA YANG TERJADI?
Seperti dilaporkan oleh The Sun, Robbie Savage dikabarkan akan meninggalkan klub yang telah ia bangun dengan susah payah, Macclesfield. Ia dilaporkan setuju untuk mengambil alih kursi kepelatihan di tim profesional Forest Green Rovers, yang musim lalu (2024/25) finis ketiga di National League dan pernah berkompetisi di League One pada 2023.
Namun, dalam sebuah perkembangan yang sangat tidak biasa, Savage diperkirakan akan tetap mempertahankan statusnya sebagai salah satu pemilik saham di Macclesfield. Situasi ini menciptakan sebuah kejanggalan, di mana ia akan melatih sebuah klub sementara pada saat yang sama memiliki saham di klub lain yang berpotensi menjadi rival di masa depan.
Langkah ini jelas merupakan sebuah peningkatan karier bagi Savage secara pribadi, mengingat Forest Green berada di divisi yang lebih tinggi. Namun, keputusannya untuk tidak melepas kepemilikan di Macclesfield menunjukkan bahwa ia masih ingin menjadi bagian dari proyek jangka panjang klub tersebut dalam menapaki piramida sepakbola Inggris.
Getty Images SportGAMBARAN BESAR
Savage, mantan gelandang Leicester City dan Derby County serta produk akademi Manchester United, terlibat dalam proyek Macclesfield sejak awal. Ia menjadi anggota dewan pada 2020, setelah klub tersebut dibentuk kembali dari sisa-sisa Macclesfield Town yang bangkrut.
Setelah beberapa tahun terlibat di belakang layar, pria berusia 50 tahun itu akhirnya mengambil alih peran sebagai pelatih kepala pada Juni 2024. Di musim pertamanya, ia langsung meraih sukses besar dengan membawa timnya menjuarai Northern Premier League, yang merupakan promosi ketiga mereka dalam empat tahun terakhir.
Pencapaian gemilang tersebut tampaknya menjadi aksi terakhir Savage di bangku cadangan Macclesfield. Keputusannya untuk pindah ke Forest Green datang secara mengejutkan setelah musim yang penuh kesuksesan, menandakan babak baru dalam karier manajerialnya yang masih seumur jagung.
TAHUKAH ANDA?
Kabar kepergian Savage ini menjadi lebih mengejutkan karena baru bulan lalu, ia menandatangani perpanjangan kontrak berdurasi dua tahun di Macclesfield. Saat itu, ia secara tegas membantah berbagai spekulasi yang mengaitkannya dengan kepindahan ke klub lain dan menyatakan komitmennya pada The Silkmen.
Selain sebagai pemilik dan pelatih, Savage yang juga seorang pandit sepakbola ini memegang peran rangkap sebagai direktur sepakbola di klub. Posisi strategis ini menunjukkan betapa sentral perannya dalam seluruh operasi dan pengambilan keputusan di Macclesfield selama ini.
Dengan kepindahannya yang sudah di depan mata, Savage dilaporkan telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai direktur sepakbola. Ini adalah langkah logis untuk menghindari konflik kepentingan yang lebih besar, meskipun statusnya sebagai pemilik sebagian klub tetap menjadi sebuah anomali.
Getty Images SportBERIKUTNYA?
Bagi Savage, langkah ini adalah pertaruhan besar untuk ambisinya. Jika ia benar-benar mengambil alih Forest Green Rovers, sebuah tim yang memiliki target promosi, ia berharap bisa segera menjadi manajer di English Football League (EFL) atau liga profesional Inggris, sebuah pencapaian yang prestisius.
Sementara itu, Macclesfield dilaporkan sudah bergerak cepat mencari penggantinya. Kandidat utama yang muncul adalah John Rooney, adik dari legenda Manchester United, Wayne Rooney. Penunjukan ini akan menjadi sebuah berita besar bagi klub yang tengah menanjak tersebut.
John Rooney sendiri bukanlah sosok asing bagi Macclesfield. Setelah meniti karier nomaden di berbagai klub seperti New York Red Bulls dan Wrexham, ia menghabiskan dua tahun terakhir sebagai pemain kunci untuk The Silkmen. Dengan catatan impresif 32 gol dari 89 penampilan, mempromosikannya dari pemain menjadi manajer bisa menjadi langkah cerdas untuk menjaga kesinambungan di dalam tim.



