Ternyata Bomber Bayern Munich Harry Kane Bukan Striker Terbaik Versi Thomas Muller, Lalu Siapa?

Veteran Bayern Munich Thomas Muller ditanya apakah Harry Kane merupakan striker terbaik yang pernah bermain bersamanya jelang pertandingan melawan Bayer Leverkusen, Sabtu (28/9) malam WIB. Menurut pemain internasional Jerman tersebut, itu adalah pertanyaan 'klise' dan mengatakan bahwa setiap pemain memiliki karakter spesial masing-masing.

“Tidak, bukan masalah yang terbaik – saya ditanya berkali-kali dalam karier saya tentang pizza favorit saya atau makanan favorit saya atau apa pun – itu semua omong kosong. Anda dapat menggambarkan dan Anda dapat bertanya pada diri sendiri, oke, apa yang paling cocok dengan pemain lain? Apa yang paling cocok untuk melawan setiap musuh? - tetapi yang terbaik? Saya tidak setuju dengan itu, itu tidak berbicara tentang kenyataan. Terutama ketika Anda membandingkannya dengan penyerang top lainnya," ucap Muller.

"Setiap orang berbeda. Yang satu mungkin memiliki teknik menggiring bola yang lebih baik, yang lain mungkin lebih cepat saat melakukan penetrasi. Tentu saja ada pemain yang bisa melakukan itu lebih baik daripada Harry [Kane], tetapi penyelesaian dengan kaki kiri dan kanan - dan dia juga bagus dengan sundulan - tentu saja tidak ada yang lebih baik darinya dalam hal itu. Dia adalah yang terbaik. Namun, selain itu, ada banyak penyerang hebat yang membawa kualitas lain. Begitulah adanya.”

Muller kini menjadi pemain dengan penampilan terbanyak di Bayern dengan 713 pertandingan, melewati Sepp Maier (709), Oliver Kahn (632) dan Gerd Muller (613). Membahas rekor tersebut, ie mengatakan: "Pada dasarnya, ini menyenangkan. Ini hanya konfirmasi atas kerja keras yang telah Anda lakukan. Ini bukan sesuatu yang benar-benar diharapkan saat semuanya dimulai, tetapi Anda tidak dapat benar-benar berharap untuk memiliki karier selama lima belas tahun di level tertinggi. Anda tidak dapat merencanakan langkah pertama hingga terakhir. Itulah sebabnya, jika dipikir-pikir, saya senang bahwa saya berhasil bertahan di level ini begitu lama."

"Terutama, karena saya tahu betapa banyak pekerjaan yang harus dilakukan dan selain itu, ini hanya untuk buku sejarah. Yang benar-benar selalu saya minati adalah momen berikutnya karena saya dapat dengan mudah duduk di rumah atau di sini dan berpikir, 'wow, itu saat yang luar biasa', tetapi itu tidak membantu saya besok atau di sesi latihan berikutnya. Anda selalu menginginkan suntikan adrenalin berikutnya dan Anda mendapatkannya terutama dalam suasana seperti Allianz Arena dengan penonton penuh, dalam permainan yang penuh semangat. Itulah tujuan Anda sebenarnya bekerja. Di satu sisi itu bagus, apa yang terjadi di masa lalu tetapi apa yang akan datang lebih menarik.”

Bayern bakal menghadapi juara bertahan Bundesliga Leverkusen, Sabtu (28/9) malam WIB, sebelum kembali bertarung di Liga Champions dengan menghadapi Aston Villa pekan depan.