FBL-EUR-C4-CHELSEA-DJURGARDENSAFP

Sikat Djurgarden Dalam Dua Leg, Chelsea Ke Final UEFA Conference League

  • Dewsbury-Hall cetak gol tunggal, pastikan kemenangan Chelsea
  • Reggie Walsh, 16, jadi starter termuda Chelsea di Eropa
  • The Blues akan tampil di final pada 28 Mei
  • APA YANG TERJADI?

    Chelsea dengan mudah melaju ke final UEFA Conference League setelah mengalahkan Djurgarden 5-1 secara agregat, ditutup dengan kemenangan 1-0 di leg kedua semi-final yang dilangsungkan di Stamford Bridge, Jumat (9/5) dini hari WIB. Gol tunggal Kiernan Dewsbury-Hall pada menit ke-38, memanfaatkan umpan Tyrique George, memastikan langkah The Blues ke final di Wroclaw, Polandia, pada 28 Mei.

    Meski Enzo Maresca melakukan 10 perubahan pada skuadnya, termasuk memberikan debut senior kepada Reggie Walsh yang berusia 16 tahun, Chelsea tetap dominan. Walsh, starter termuda Chelsea di kompetisi Eropa, tampil mengesankan di lini tengah, sementara George nyaris menambah gol. Djurgarden hanya mampu menciptakan sedikit peluang, dengan sundulan Miro Tenho yang dianulir dan tembakan Daniel Stensson yang dimentahkan Filip Jorgensen.

    Kemenangan ini menandai final Eropa kedelapan Chelsea dan yang pertama sejak juara Liga Champions 2021. Maresca, yang belum pernah memenangkan trofi, kini memiliki peluang untuk mengukir sejarah di era pasca-Roman Abramovich. Dengan performa solid dari pemain muda seperti Walsh, Mheuka, dan Antwi, Chelsea menunjukkan kedalaman skuad yang membuat mereka tetap menjadi favorit kuat di kompetisi ini.

  • Iklan
  • GAMBARAN BESAR

    Keberhasilan Chelsea mencapai final Conference League menegaskan status mereka sebagai salah satu favorit utama kompetisi ini sejak awal musim. Kemenangan agregat 5-1 atas Djurgarden, meski dengan banyak perubahan pemain, menunjukkan kedalaman skuad Maresca dan kemampuan mereka untuk tetap kompetitif di tengah rotasi besar. Penampilan gemilang pemain muda seperti Walsh dan George juga menjadi bukti kekuatan akademi Chelsea.

    Final melawan pada 28 Mei di Wroclaw menawarkan peluang bagi Maresca untuk memenangkan trofi pertamanya dan bagi Chelsea untuk menambah koleksi trofi Eropa mereka. Kemenangan ini akan menjadi tonggak penting di era pasca-Abramovich, yang telah menghadapi tantangan finansial dan transisi kepemilikan, sekaligus memperkuat posisi klub sebagai kekuatan di sepak bola Eropa.

    Namun, fokus Chelsea juga tertuju pada Liga Primer, di mana mereka berjuang untuk lolos ke Liga Champions musim depan. Laga melawan Newcastle United pada Minggu menjadi krusial, dan kembalinya pemain kunci seperti Cole Palmer dan Moises Caicedo diharapkan meningkatkan peluang mereka. Keberhasilan di Conference League bisa menjadi katalis untuk musim yang sukses secara keseluruhan.

  • APA YANG DIKATAKAN?

    Dewsbury-Hall, gelandang Chelsea yang mencetak gol penentu kemenangan, mengungkapkan kegembiraannya setelah timnya lolos ke final Conference League. “Sungguh luar biasa bisa mencapai final,” katanya kepada TNT Sports. Ia menegaskan bahwa tim telah menargetkan untuk melaju sejauh mungkin sejak awal musim, dan kini hanya tinggal satu laga lagi untuk memperebutkan trofi.

    Mengenai golnya yang menjadi penentu kemenangan 1-0 di leg kedua, Dewsbury-Hall memuji umpan cerdas dari George. “Mereka bermain dengan blok rendah, tetapi untungnya saya melihat sedikit ruang, Tyrique memberikan umpan indah,” ujarnya. Ia menjelaskan bagaimana ia tetap tenang untuk menyelesaikan peluang tersebut, dengan tembakannya mengenai sisi dalam tiang sebelum masuk.

    Dewsbury-Hall juga berbicara tentang arti penting memenangkan trofi Eropa baginya dan tim. “Itu akan berarti segalanya,” katanya. Ia menyadari ekspektasi tinggi terhadap Chelsea sejak awal musim, tetapi menekankan bahwa kemenangan akan menjadi bukti kerja keras tim. “Banyak orang mungkin berkata kami seharusnya memenangkan ini dari awal musim, tetapi jika kami berhasil, kami pantas mendapat banyak pujian,” tambahnya.

    Ia menyoroti tantangan dalam sepak bola yang tidak selalu mudah, terutama dengan tekanan yang dihadapi Chelsea sejak matchday pertama. “Saya tahu seperti apa sepak bola, itu tidak mudah,” ujarnya. Dewsbury-Hall memuji profesionalisme dan dedikasi tim, yang telah membawa mereka ke final. “Kami menghadapi tekanan sejak hari pertama, kami profesional dan berdedikasi, dan kini tinggal satu laga lagi,” katanya.

    Gelandang berusia 26 tahun ini juga memuji penampilan pemain muda Chelsea, khususnya debutan Walsh. “Reggie berusia 16 tahun dan dia luar biasa, tenang,” ungkapnya. Ia merasa bangga bisa membantu membimbing talenta akademi, yang menurutnya tampil dengan ketenangan luar biasa selama laga melawan Djurgarden.

    Dewsbury-Hall menjelaskan perannya dalam mendukung pemain muda. “Saya hanya berusaha membimbing para pemain muda,” katanya. Ia menekankan pentingnya menyuruh mereka tetap memainkan gaya yang membawa mereka ke tim utama. “Tugas saya hanya menyuruh mereka memainkan permainan yang membawa mereka ke sini,” tambahnya.

    Penampilan lima pemain akademi dalam laga ini, menurut Dewsbury-Hall, adalah bukti kualitas akademi Chelsea. “Anda melihat itu pada pemain yang bermain, sangat tenang, sangat kalem,” ujarnya. Ia memuji ketenangan dan kedewasaan yang ditunjukkan oleh Walsh, George, dan pemain muda lainnya, yang tampil seolah sudah berpengalaman.

    Terakhir, Dewsbury-Hall menatap final dengan optimisme, berharap Chelsea bisa mengakhiri kampanye dengan trofi. “Jika kami menang, yang saya harap bisa kami lakukan, para pemain dan staf pantas mendapat banyak pujian,” katanya. Ia yakin bahwa kemenangan di Wroclaw akan menjadi penghargaan atas kerja keras tim sepanjang musim, terutama di bawah tekanan sebagai favorit.

  • ENJOYED THIS STORY?

    Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

  • TAHUKAH ANDA?

    Reggie Walsh menjadi starter termuda Chelsea di kompetisi Eropa pada usia 16 tahun, memecahkan rekor sebelumnya yang dipegang Shumaira Mheuka.

    Ini adalah final Eropa kedelapan Chelsea, dengan rekor lima kemenangan dari tujuh final sebelumnya.

    Kiernan Dewsbury-Hall telah mencetak empat gol di Conference League musim ini, menjadikannya pencetak gol terbanyak Chelsea di kompetisi tersebut.

  • MATCH SUMMARY

    Match Summary Chelsea vs Djurgarden Conference League 08052025UEFA
  • BERIKUTNYA?

    Chelsea akan bermain di final Conference League dengan meladeni wakil Spanyol Real Betis pada 28 Mei di Stadion Wroclaw, Polandia. Sebelum itu, mereka akan melawan Newcastle United di Liga Primer pada Minggu, 11 Mei, dalam laga krusial untuk mengamankan posisi empat besar dan tiket Liga Champions musim depan. Maresca diharapkan mengembalikan pemain kunci seperti Cole Palmer untuk meningkatkan peluang The Blues di St. James’ Park.

0