'Saya Frustrasi' – Calvin Verdonk Pengoleksi Kartu Kuning Terbanyak NEC Nijmegen

NEC Nijmegen menuntaskan musim reguler Eredivisie Belanda 2024/25 dengan menempati peringkat delapan klasemen akhir. Calvin Verdonk menjadi salah satu yang turut berperan dalam membawa NEC ke posisi tersebut. Hanya saja, dia memiliki catatan buruk dalam hal mendapatkan kartu kuning terbanyak di antara penggawa NEC. Verdonk mengakui kartu itu diperolehnya akibat performanya lebh agresif dibandingkan musim lalu.

Verdonk mengumpulkan sepuluh kartu kuning, termasuk yang terakhir ketika dikalahkan FC Twente di semi-final play-off memperebutkan tiket ke Conference League, Jumat (23/5) dini hari WIB. Jumlah itu di atas rekan satu timnya, Vito van Crooij, yang diganjar kartu kuning enam kali, serta satu kartu merah. Catatan Verdonk ini lebih buruk dibandingkan musim 2023/24 saat menerima lima kartu kuning.

“Itu tidak normal, malah buruk. Setiap musim saya mendapat beberapa kartu, tetapi musim ini saya bermain dengan penuh frustrasi. Pelanggaran adalah hasilnya. Saya ingat saat melawan Heerenveen, karena semuanya tidak berjalan dengan baik, saya harus melanggar Levi Smans dengan keras,” tutur Verdonk satu hari sebelum duel melawan Twente.

“Saya sering maju saat pemain sayap mendapat bola. Entah dia langsung mengoper bola ke saya, atau saya mengoper bola kepadanya, dan memenangkan duel. Terkadang saya mendapat kartu kuning. Saya bertahan dengan sangat agresif.”

Pemain berusia 28 tahun ini menambahkan, sesuatu yang dia rindukan pada musim ini adalah bermain untuk mendapatkan kegembiraan. Kemenangan 6-0 atas Groningen di kandang pada November lalu menjadi yang paling diingat.

“Saya tidak menikmatinya. Banyak pertandingan yang tidak menyenangkan untuk dimainkan. Kegembiraan adalah hal yang paling penting, dan saya sangat merindukannya tahun ini,” ucap Verdonk.

“Saya tidak dapat mengingat banyak pertandingan di mana kami saling memancarkan kegembiraan. Mungkin hanya di kandang sendiri melawan FC Groningen. Anda dapat merasakan kegembiraan di seluruh stadion.”