"Jangan Jadi Provokator!" Bos Atletico Madrid Diego Simeone Desak La Liga Beri Sanksi Kepada Bintang Real Madrid Thibaut Courtois

Manajer Atletico Madrid Diego Simeone mengecam sikap Thibaut Courtois setelah ia melakukan selebrasi ke arah tribun penonton di Wanda Metropolitano. Derby Madrid edisi pertama di La Liga 2024/25 itu berakhir dengan skor 1-1, dengan Los Blancos unggul lebih dulu lewat gol Eder Militao di menit ke-64.

Setelah gol tersebut, laga sempat dihentikan beberapa saat karena banyak suporter Atletico yang melemparkan berbagai benda ke dalam lapangan mengarah ke Courtois. Pelemparan benar-benda tersebut disinyalir karena selebrasi sang kiper setelah gol Militao, dengan ia tampak memprovokasi para pendukung tuan rumah saat merayakan gol timnya.

Para pemain Los Rojiblancos dan Simeone turut membantu meredakan amarah para suporter, sebelum mereka masuk ke ruang ganti. Setelah situasi lebih kondusif, para pemain kedua tim kembali memasuki lapangan dan pertandingan pun dilanjutkan.

"Kita semua harus saling membantu. Jika kita memprovokasi orang-orang, mereka akan marah. Anda dapat merayakan gol, tapi tidak dengan melihat ke arah tribun penonton, menyerang mereka dan membuat suatu gerakan. Itu tidak dibenarkan," ucap Simeone selepas laga.

"Kita juga bisa mulai memberikan sanksi kepada mereka yang menjadi provokator atau yang menghasut untuk pelemparan benda. Orang yang melempar korek api tidak boleh datang lagi ke stadion dan kita juga harus memberi sanksi kepada orang yang memprovokasi tribun dan melihat ke arah mereka."

Atletico berikutnya bakal menghadapi Benfica pada lanjutan babak grup Liga Champions, Kamis (3/10) dini hari WIB, sementara Los Blancos akan melawan LOSC Lille di ajang yang sama.