Mohamed Salah Liverpool 2022-23 HIC 16:9Getty

Madrid Hantui Liverpool Lagi! Pemenang & Pecundang Kala Real Ingatkan The Reds, Betapa Dinasti Mereka Telah Runtuh

Tak ada keajaiban. Tak ada comeback. Bahkan gol pun tak ada untuk sedikit melipur lara fans tandang Liverpool.

The Reds menyambangi ibukota Spanyol dengan mimpi bisa bangkit meski kemungkinannya maha kecil, tapi yang mereka dapat hanyalah pelajaran dari Real Madrid, momok yang selalu menghantui mereka di Liga Champions.

Untuk keempat kalinya dalam enam musim, mimpi Eropa Liverpool dibinasakan oleh raja dari kompetisi ini, ketika gol telat Karim Benzema mengamankan kemenangan agregat 6-2 dan mengirimkan armada Carlo Ancelotti ke perempat-final.

Mata suporter The Reds dibuka paksa lebar-lebar, bahwa mungkin sentuhan magis Jurgen Klopp ada tanggal kedaluwarsanya.

Liverpool mendapat beberapa peluang, kebanyakan di babak pertama, tapi sejujurnya mereka tak pernah terlihat cukup mengancam untuk bisa membalikkan defisit 5-2.

Kerusakan di Anfield sudah terlalu parah, yakni saat keunggulan dua gol berubah jadi defisit tiga gol hanya dalam waktu 45 menit lebih sedikit. Namun bagi Klopp dan pemainnya, ini adalah sebuah pengingat realita, betapa mereka sudah terperosok ke lubang yang sangat dalam, dan semakin dalam, semenjak kalah tipis di tangan Real Madrid di final Liga Champions tahun lalu.

GOAL mengulas pemenang dan pecundang dari laga Real Madrid vs Liverpool di Bernabeu...

  • Vinicius Junior Real Madrid Liverpool Champions League 2022-23Getty

    PEMENANG: Vinicius Junior

    Dia ini punya dendam apa ya ke Liverpool? Yang jelas, Vinicius selalu dengan senang hati menghadapi Trent Alexander-Arnold.

    Winger asal Brasil ini elektrik sejak menit pertama, membuat bek kanan Liverpool itu kocar-kacir. Dia bahkan bisa saja mencetak gol di babak pertama setelah mengayam-ayami Ibrahima Konate, tapi sepakannya terlalu jinak.

    Namun pada akhirnya ia tetap meninggalkan impak, memberi Benzema assist untuk golnya. Bukan assist terindah, cuma umpan sederhana ke pemain yang menghadapi gawang kosong.

    Tapi tetap saja lagi-lagi ia berkontribusi gol melawan lawan favoritnya di Eropa!

  • Iklan
  • Alisson Federico Valverde Real Madrid Liverpool Champions League 2022-23Getty

    PEMENANG: Alisson

    Alisson memang blunder konyol di leg pertama, tapi tak ada yang bisa meragukan kebolehan No.1 Liverpool ini di leg kedua.

    Ia menepis sepakan jarak super dekat Vinicius murni dengan insting. Kemudian, penyelamatan tendangan Eduardo Camavinga bahkan lebih gila lagi, sampai badannya meregang sepenuhnya.

    Masih ada satu lagi pasca-turun minum, penyelamatan satu lawan satu versus Fede Valverde. Dan cuma pertahanan konyol serta pantulan beruntung yang menggagalkan clean sheet-nya, saat Benzema menceploskan bola di menit akhir.

  • Federico Valverde Trent Alexander-Arnold Real Madrid Liverpool Champions League 2022-23Getty

    PECUNDANG: Trent Alexander-Arnold

    Kalau ada sepak pojok yang bisa merangkum partai ini... ya sepak pojok Trent.

    Dengan kurang dari 10 menit tersisa, dan pertandingan mulai kehilangan tekanannya, bek-bek sentral serta penyerang Liverpool bersiap menerima bola kiriman Alexander-Arnold dari sudut kanan.

    Tapi, tak ada kiriman yang datang. Bolanya melambung bahkan melewati tiang jauh, dan Real Madrid pun mendapat kesempatan menyerang balik. Bahu TAA lesu saat ia lagi-lagi dipaksa berlari mundur ke arah gawangnya.

    Dan sepanjang partai ini, dalam dua leg, entah sudah berapa kali ia dipaksa maju-mundur. Yang jelas dia tidak akan sudi melihat Vinicius Junior sebagai lawannya dalam waktu dekat. Vini terlalu lincah bagi TAA, yang sebetulnya melakukan satu tekel apik mencegah satu usaha Benzema berbuah gol, tapi secara keseluruhan ia terlihat seperti pemain yang rusak dan terluka, bahkan radar umpannya yang biasanya tajam itu berantakan.

  • Luka Modric Fabinho Real Madrid Liverpool Champions League 2022-23Getty

    PEMENANG: Luka Modric

    Sebenarnya sudah tak perlu dipertanyakan lagi sejak lama, tapi Modric adalah salah satu gelandang terbaik yang pernah ada. Dan penampilan Kamis dini hari ini kembali menjadi bukti kemagisannya. Bintang Kroasia ini memang tak masuk papan skor atau menyumbang assist, tapi ia berhasil menumpulkan ancaman Liverpool sejak menit awal.

    Sesuai dugaan, tim tamu menyerang dengan penuh nafsu, tapi umpan-umpan Modric yang penuh ketenangan serta kemampuannya untuk menembus garis permainan memastikan Madrid bisa menarik napas di permulaan laga.

    Ia juga berkontribusi saat menyerang, mengirimkan tendangan yang agak terlalu tinggi dari mistar gawang di babak pertama, dan nyaris mendapat assist dari usaha Fede Valverde.

    Tak ayal, ketika Modric ditarik keluar, ia mendapat tepuk tangan meriah dari seantero Santiago Bernabeu.

  • Carlo Ancelotti Real Madrid Liverpool Champions League 2022-23Getty

    PEMENANG: Carlo Ancelotti

    Madrid sudah terbiasa bertarung di semua lini. Dengan skuad ini, manajer ini, dan sejujurnya, dengan akbarnya status mereka, Los Blancos harusnya bisa bersaing di liga, piala domestik, dan kompetisi Eropa.

    Tapi ini bukan musim termudah bagi Ancelotti dan pasukannya. Mereka punya defisit di semi-final Copa del Rey, dan harus mengalahkan Barcelona yang kokoh bak karang Senin (20/3) nanti jika masih ingin berada dalam pacuan gelar La Liga.

    Maka dari itu, Ancelotti sangat membutuhkan kemenangan ini. Untung bagi sang pelatih legendaris, ia berhasil mengeluarkan penampilan top dari anak asuhnya.

    Penampilan yang klasik Madrid. Tiap tahun, pengalaman mereka di Eropa terasa kental dari cara mereka bermain. Los Blancos seolah tak pernah cemas, dan rasa terima kasih sebagian harus ditujukan pada sang manajer.

    Pelatih lain mungkin memenangkan laga besar dengan kepiawaian meracik taktik plus energi yang tanpa henti. Tapi Ancelotti memenangkannya dengan memberi impresi bahwa pada akhirnya, semua akan baik-baik saja.

    Dan di Bernabeu Kamis dini hari tadi, semua baik-baik saja.

  • Andy Robertson James Milner Liverpool Real Madrid Champions League 2022-23Getty

    PECUNDANG: Suporter Liverpool

    Tribun tandang sudah separuh kosong sebelum peluit wasit Felix Zwayer dibunyikan tanda selesai laga. Tapi, siapa yang bisa menyalahkan mereka?

    Mereka tiba dengan harapan, 1800 orang yang cukup beruntung mendapat tiket alokasinya sangat sedikit. Tapi setelah 45 menit yang semenjana, harapan baik di lapangan maupun di tribun sirna dengan begitu cepat.

    Padahal Liverpool sudah mendapat kesempatan besar di partai ini, unggul 2-0 hanya dalam 20 menit di leg pertama, tapi apa yang terjadi setelahnya semakin menekankan ambyarnya pasukan Klopp musim ini.

    El Real tiba-tiba mencetak lima gol di Anfield, dan meski mereka tak segarang itu di Bernabeu, kesan yang didapat dari menonton laga ini adalah tim besar yang sedang mempermainkan tim semenjana.

    Perasaan yang demikian akan menyakiti hati fans Liverpool garis keras. Bukan mustahil ini away days terakhir di Liga Champions untuk beberapa waktu ke depan.

0