Kylian Mbappe Real Madrid LiverpoolGetty

Rating Pemain Real Madrid Vs Liverpool: Jadi Striker Mandul, Jadi Winger Tumpul - Masih Berani Bilang Kylian Mbappe Salah Posisi?! Gagal Penalti Bikin Los Blancos Takluk Di Anfield

Kylian Mbappe gagal penalti dan jadi bulan-bulanan lini belakang Liverpool ketika Real Madrid tumbang 2-0 di matchday kelima Liga Champions, Kamis (28/11) dini hari WIB, di Anfield.

Sudah dipasang sebagai winger kiri, yang katanya posisi favoritnya, Mbappe malah menjadi simbol bagi buruknya permainan El Real: kualitas minus dan tak bisa merebut kendali dari tuan rumah yang impresif.

Tanda-tanda kerapuhan Madrid sudah nampak sejak babak pertama. Mereka lebih memilih bertahan dan memancing pressing Liverpool tetapi beruntung gawang masih suci. Thibaut Courtois heroik dengan tiga penyelamatan kunci sepanjang 45 menit pertama. Bek muda Raul Asencio juga berperan vital dengan menyapu bola di garis gawang.

Di awal babak kedua pun Courtois masih menjadi pahlawan, tetapi sepandai-pandainya Thibaut melompat, akhirnya takluk juga. Los Blancos tak bisa selamanya bergantung pada sang kiper. Selang semenit, lewat sebuah satu-dua ciamik dengan Conor Bradley, Alexis Mac Allister menembak ke pojok bawah gawang tanpa bisa digapai oleh penjaga gawang Belgia itu.

Real Madrid berkesempatan bangkit ketika Lucas Vazquez dijatuhkan di kotak terlarang, tetapi Mbappe gagal mengonversi penaltinya, ditepis dengan sempurna oleh Caoimhin Kelleher. Beberapa saat kemudian, giliran Mohamed Salah yang mandul di titik putih. Penyerang Mesir itu sendiri yang memenangkan penaltinya tetapi ia pula yang gagal mengeksekusinya.

Tak jadi soal buat armada Arne Slot, karena Liverpool menggandakan keunggulan pada menit 77 ketika Cody Gakpo menanduk bola kiriman dari sepak pojok.

Lini depan Real Madrid diam seribu bahasa sepanjang laga, karena sang 'megabintang' yang status mega-nya harus mulai dipertanyakan dibungkam oleh rapatnya pertahanan The Reds. Padahal, laga-laga seperti inilah yang harapannya bisa dimenangkan oleh Mbappe seorang diri ketika Florentino Perez merekrutnya.

Kini Real Madrid terancam tidak lolos dari fase liga Liga Champions - sebuah skenario yang akan disebut sinting jika diujarkan beberapa bulan yang lalu, tapi kini menjadi kenyataan pahit Madridista.

GOAL menilai rating para pemain Real Madrid saat ditaklukkan Liverpool di Anfield...

  • Liverpool FC v Real Madrid C.F. - UEFA Champions League 2024/25 League Phase MD5Getty Images Sport

    Kiper & Bek

    Thibaut Courtois (7/10):

    Mungkin Liverpool oposisi favoritnya. Hampir sepenuhnya mengulang performa heroik final UCL 2021/22 dengan empat penyelamatan penting sebelum akhirnya ditaklukkan Mac Allister. Refleksnya harus bisa lebih baik pada gol Gakpo.

    Federico Valverde (6/10):

    Aktif di bek kanan, tetapi sedikit keteteran bertahan satu lawan satu. Nampak jauh lebih nyaman ketika digeser ke lini tengah.

    Raul Asencio (7/10):

    Melakukan sapuan vital di menit keempat, dan tampil solid setelahnya.

    Antonio Rudiger (6/10):

    Perkasa di udara dan bertanggung jawab pada situasi duel, tetapi tak bisa mencegah timnya kebobolan.

    Ferland Mendy (4/10):

    Mati-matian duel melawn Mo Salah. Akhirnya bikin penalti tetapi beruntung karena Salah gagal mengonversinya.

  • Iklan
  • FBL-EUR-C1-LIVERPOOL-REAL MADRIDAFP

    Gelandang

    Eduardo Camavinga (7/10):

    Agresif, energik, dan menyulitkan lini tengah Liverpool. Pemain terbaik Real Madrid sebelum harus diganti karena sepertinya mengalami masalah hamstring.

    Jude Bellingham (5/10):

    Dikawal sampai tak berkutik di babak pertama. Lebih baik di babak kedua tapi jauh di bawah standar.

    Luka Modric (5/10):

    Tumben-tumbenan melempem di laga besar. Terlihat kelelahan.

    Arda Guler (5/10):

    Berusaha menciptakan ancaman di babak pertama, bahkan turut melepaskan tembakan. Performanya memburuk sebelum akhirnya diganti.

  • FBL-EUR-C1-LIVERPOOL-REAL MADRIDAFP

    Penyerang

    Brahim Diaz (6/10):

    Energik dan punya ide-ide menarik ketika mengolah bola. Membaik seiring diberi kebebasan menyusul digantinya Guler.

    Kylian Mbappe (3/10):

    Takluk melawan bek muda Conor Bradley. Timing larinya selalu keliru, juga gagal penalti. Katanya salah posisi jadi striker, namun nyatanya medioker juga jadi winger.

  • Pengganti & Manajer

    Dani Ceballos (5/10):

    Tak bisa menyamai intensitas pertandingan.

    Lucas Vazquez (5/10):

    Kelimpungan mengawal Gakpo selama setengah jam dimainkan.

    Fran Garcia (6/10):

    Jauh lebih baik dibanding Mendy dan cukup bisa mengawal Mo Salah.

    Endrick (4/10):

    Dimasukkan terlalu lambat. Berusaha menjadi ancaman tapi tidak mendapat bola.

    Carlo Ancelotti (4/10):

    Menurunkan susunan pemain terbaiknya meski dihantam badai cedera. Tak bisa dikritik atas gagalnya penalti Mbappe, tetapi taktik dan sistem yang ia gunakan sama sekali tak bekerja. Sihir Liga Champions Madrid dan Don Carlo mulai sirna.

0