Mengontrol penguasaan bola sejak awal, Spanyol — yang tampil tanpa bintang Lamine Yamal dan bek Dean Huijsen karena cedera — mendapat hadiah penalti dini setelah bek Georgia Giorgi Gocholeishvili dinilai handball oleh VAR saat menghalau umpan silang Torres. Pada penampilan ke-50 untuk La Roja, striker Real Sociedad Oyarzabal maju sebagai eksekutor dan sukses mengecoh kiper Giorgi Mamardashvili ke arah yang salah.
Setelah gelandang Alex Baena melepaskan tembakan yang membentur tiang, Spanyol segera mengubah skor menjadi 2-0 ketika Zubimendi menyambut umpan terobosan cantik Fabian Ruiz dengan sontekan cungkil yang manis. Melengkapi dominasi total 45 menit pertama, pasukan De la Fuente menggenapinya jadi 3-0 ketika Torres menyambar umpan silang mendatar Oyarzabal.
Mencari gol balasan cepat, Georgia menciptakan peluang bagus ketika gelandang Anzor Mekvabishvili menguji Unai Simon dengan tembakan jarak jauh. Namun, tim tamu segera memperlebar keunggulan mereka ketika Oyarzabal menanduk bola hasil umpan silang Torres.
Terus menekan untuk mencari gol kelima yang tak kunjung tiba, Spanyol mengamankan kemenangan telak yang hampir pasti menyegel tempat mereka di Piala Dunia. Lawan mereka berikutnya, Turki, sangat tidak mungkin mengejar defisit 14 gol saat kedua tim bertemu hari Selasa.
Berikut rating para pemain Spanyol versi GOAL dari Boris Paichadze Dinamo Arena...




