Real Madrid tampil datar di babak pertama meski sempat memiliki beberapa peluang. Arda Guler, yang tampil lebih segar setelah performa lesu melawan Liverpool di Liga Champions tengah pekan, memaksa kiper lawan melakukan penyelamatan gemilang di awal laga. Di sisi lain, Vallecano tanpa takut melawan dengan serangan balik cepat dan memaksa Thibaut Courtois melakukan dua penyelamatan penting.
Mbappe sempat mendapat peluang bagus di waktu satu jam, namun tendangannya melenceng. Tak lama kemudian, Bellingham hampir mencetak gol sebelum dihentikan tekel krusial. Justru Vallecano yang tampak lebih berpeluang mencetak gol di babak kedua, dengan terus memberondong gawang Real Madrid dan menciptakan peluang lewat serangan balik. Los Blancos tak punya banyak jawaban. Mbappe melupakan disiplin posisi dan terlalu sering melebar ke kiri, sementara Bellingham malah terlalu memaksakan diri di tengah. Akhirnya, skor kacamata menjadi hasil yang tak terelakkan.
Memang akan selalu ada laga-laga seperti ini bagi Real Madrid, terutama saat bermain tandang, namun dalam persaingan gelar yang diprediksi ketat, hasil seperti ini bisa sangat merugikan.
GOAL menilai rating para pemain Real Madrid yang mejan di markas Rayo Vallecano...








