Marquinhos Brazil Peru 2023
Thomas Hindle dan Yosua Arya

Rating Pemain Brasil Vs Peru: Marquinhos Jadi Pahlawan! Neymar Gagal Bersinar Saat Selecao Susah Payah Menang Di Kualifikasi Piala Dunia

Selecao sangat bergantung pada Neymar, dan membutuhkan aksi heroik di akhir pertandingan untuk meraih tiga poin.

Neymar gagal memberi pengaruh, namun sundulan terakhir dari Marquinhos menyelamatkan Brasil, untuk meraih kemenangan 1-0 setelah penampilan buruk mereka melawan Peru, Rabu (13/9) pagi WIB.

Brasil berhasil mencetak gol pada menit ke-15 berkat penyelesaian Raphinha - namun usahanya dianulir karena offside dalam prosesnya. Selecao sama frustrasinya 15 menit kemudian, ketika Richarlison membobol gawang Peru, tapi setelah tinjauan VAR yang panjang, sang penyerang dinyatakan lebih dulu dalam posisi offside. Mereka mempunyai peluang lagi. Upaya Neymar berhasil diselamatkan, sementara umpan tajam Rodrygo juga menimbulkan masalah.

Mereka bermain lebih terbuka di babak kedua, namun gagal memanfaatkan peluang, dengan kurangnya ketajaman Neymar di sepertiga akhir menjadi masalah. Tendangan penjuru menjadi pembeda, Marquinhos menyelinap ke tiang dekat untuk memasukkan bola ke gawang pada menit ke-90.

Tetapi, Brasil perlu menawarkan lebih banyak hal ke depan. Mereka beruntung kali ini, dan pada akhirnya akan mengandalkan pemain utama mereka untuk tampil lebih konsisten.

GOAL memberi rating pemain Brasil di Estadio Nacional de Lima...

  • Lodi Brazil Peru 2023

    Kiper & Bek

    Ederson (6/10):

    Tidak melakukan banyak hal selain melakukan beberapa umpan. Dia pasti akan menjalani laga-laga yang lebih sibuk melawan tim yang lebih kuat.

    Danilo (6/10):

    Membingungkan dia masih menjadi starter di usia 32 tahun. Masih kuat, tapi tidak seefektif yang dibutuhkan ketika menguasai bola.

    Marquinhos (9/10):

    Peru tidak memberikan kemudahan baginya, namun Marquinhos sangat berkelas dalam menguasai bola dan jarang mengalami kesulitan dalam bertahan. Mengantongi gol kemenangan yang dramtasi, menyelesaikan pertandingan yang tak terlupakan.

    Gabriel (7/10):

    Melakukan duel-duel fisik sesuai kebutuhan. Solid dan tidak selalu mendapat masalah.

    Renan Lodi (7/10):

    Kehadirannya luar baisa meski bermain dalam peran bek kiri yang asing. Cukup menunjukkan bahwa dia bisa menjadi pilihan jangka panjang.

    • Iklan
  • Casemiro Brazil Peru 2023

    Gelandang

    Bruno Guimaraes (7/10):

    Mengesankan dengan peran box-to-box-nya. Memenangkan bola dan mengisi kekosongan secara efektif. Menggantikan peran Neymar untuk mengatur serangan.

    Casemiro (7/10):

    Melakukan umpan dengan baik dan merupakan pemain tengah yang paling jelas di Brasil. Lebih efektif dibandingkan saat ia membela Manchester United, namun tetap kuat.

    Neymar (4/10):

    Performa buruk yang tidak seperti biasanya. Neymar berpengaruh saat melawan Bolivia pekan lalu, tetapi gagal memberikan dampak di laga ini. Beberapa umpannya tidak tepat, terutama di sepertiga akhir lapangan. Mungkin itu efek dari seorang pemain yang menjalani operasi besar pada pergelangan kakinya enam bulan lalu.

  • Raphinha Brazil Peru 2023

    Penyerang

    Raphinha (6/10):

    Selalu melakukan pergerakan - saat menguasai dan tidak menguasai bola - dan menyebabkan masalah. Raphinha akan menghadapi persaingan di posisi sayap ketika Vinicius Junior kembali bermain, dan tidak berbuat banyak untuk memastikan dia layak mendapat tempat ketika Brasil berada dalam kekuatan penuh.

    Richarlison (6/10):

    Mencetak gol lewat sundulan, namun dianulir karena dalam posisi offside. Selain itu, dia tidak berbuat banyak. Gabriel Jesus yang menggantikannya setelah satu jam, mungkin lebih layak menjadi starter.

    Rodrygo (6/10):

    Meyakinkan di sisi kiri, di mana beberapa umpannya sangat indah. Pengaruhnya memudar seiring berjalannya waktu.

  • Pengganti & Manajer

    Gabriel Jesus (7/10):

    Membuat perbedaan nyata dari bangku cadangan dengan cara dia menahan bola dengan cerdik.

    Vanderson (N/A):

    Membingungkan bahwa Brasil memasukkan bek ketika mereka membutuhkan kemenangan.

    Joelinton (N/A):

    Tidak memiliki banyak waktu untuk memberikan dampak.

    Gabriel Martinelli (N/A):

    Lincah di sayap, mungkin seharusnya dimasukkan lebih awal. Memenangkan tendangan sudut yang berujung pada gol kemenangan.

    Raphael Veiga (N/A):

    Hanya dua menit berada di lapangan.

    Fernando Diniz (5/10):

    Membuat keputusan aneh untuk memainkan Danilo sebagai bek kanang, tetapi memilih susunan pemain yang kuat. Brasil ceroboh dan kurang lancar. Mereka sebenarnya tidak pantas mendapatkan tiga poin, tapi sang manajer tidak akan peduli.

0