Galatasaray cukup baik hati untuk memberikan sambutan - mungkin peringatan - kepada Manchester United. Ya, selamat datang di neraka, Setan Merah. Kendati demikian, Bruno Fernandes memberikan usaha terbaiknya untuk mengantarkan armada Erik ten Hag ke surga, meski pada akhirnya mereka harus terbakar api penyucian. Kini asa Man United untuk lolos ke 16 besar Liga Champions terancam kandas setelah dua blunder Andre Onana membuat mereka tertahan 3-3 di laga yang tak terlupakan.
Fernandes meliuk-liuk melewati pertahanan tuan rumah untuk memberi assist bagi Alejandro di gol pembuka, sebelum mencetak gol sensasional dan menggandakan keunggulan Man United.
Menilik perjalanan mereka yang begitu nelangsa di Liga Champions musim ini, Setan Merah mungkin seharusnya sudah tahu bahwa keunggulan dua gol tidak akan pernah cukup. Onana kecolongan di tendangan bebas pertama Hakim Ziyech dan Galatasaray pun memangkas ketertinggalan.
Gol serangan balik Scott McTominay semestinya cukup bagi United untuk mengunci kemenangan, tetapi blunder kedua Onana, yang jauh lebih konyol, menghadiahkan gol perekik kedua bagi Ziyech sebelum Muhammed Kerem Akturkoglu menyamakan kedudukan dengan gol ciamik.
Garnacho, McTominay, dan Facundo Pellistri nyaris mencetak gol kemenangan, tetapi pada akhirnya Man United tak bisa menambah skor dan bergeming dari dasar Grup A. Sekarang mereka dibikin harap-harap cemas dan berdoa agar Bayern Munich membantu mereka dengan mengalahkan Copenhagen.
GOAL menilai rating pemain Manchester United dalam pertandingan epik di Istanbul melawan Galatasaray...
.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)
.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)
.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)




