Jorginho Arsenal 2023-24Getty Images

Rating Pemain Arsenal Vs Tottenham Hotspur: Petaka Derby Bagi Jorginho! Blunder Lini Tengah Harus Dibayar Mahal The Gunners

Emosi para fans Arsenal naik-turun saat laga kontra rival abadi Tottenham Hotspur berakhir imbang 2-2. Namun, hanya ada satu perasaan tersisa ketika peluit akhir: frustrasi!

Ketika Bukayo Saka mencetak gol dari titik putih di menit ke-54 untuk membuat skor jadi 2-1, terasa seperti momentum bagi The Gunners untuk menutup laga ini dengan kemenangan. Mereka pun di babak pertama main menjanjikan, dengan gol bunuh diri Cristian Romero dinetralkan sebuah momen magis yang melibatkan James Maddison dan Song Hueng-min.

Namun, derby London Utara sangat jarang sesuai naskah dan hanya dalam hitungan detik setelah gol penalti Saka, Son dan Maddison tampil dengan koreografi selebrasi berkelas usai membuat gol penyama kedua di laga ini.

Jorginho adalah 'penjahatnya', gagal menguasai bola di lini tengah dan memudahkan Maddison merebutnya sebelum memberi servis matang pada sang bintang Korea Selatan. Arsenal memiliki beberapa kans untuk membersihkan error yang baru saja terjadi, dengan aksi Saka yang impresif diselamatkan secara apik oleh Guglielmo Vicario di pengujung laga.

GOAL memberi penilaian terhadap penampilan pasukan Mikel Arteta di Emirates Stadium.

  • Gabriel Arsenal 2023-24Getty Images

    Kiper & Bek

    David Raya (7/10):

    Sungguh sebuah penyelamatan ajaib saat meredam aksi Deny Johnson sebelum jeda. Membuat keputusan cerdik dengan menangkis bola sesaat sebelum gol pembuka Spurs. Distribusi bolanya terbilang bagus, walaupun tak terhindar satu-dua keteledoran kecil.

    Ben White (6/10):

    Harusnya ikut bergerak mendekati Maddison saat gol pertama Spurs. Di luar itu, penampilan dia seperti biasanya.

    Gabriel (6/10):

    Mungkin kecolongan dua kali, tapi sulit untuk menunjuk dia atas seluruh gol. Terus berusaha membuktikan ke manajer bahwa dia salah telah mencadangkannya di awal-awal musim.

    William Saliba (6/10):

    Tampil dominan secara garis besar, tak banyak membiarkan Spurs bersenang-senang di pertahanan Arsenal.

    Oleksandr Zinchenko (6/10):

    Merepotkan musuh dengan beberapa passing luar biasa dari tengah. Dari aspek pertahanan, dia mungkin harus lebih ketat menjaga Porro dan Kulusevski di beberapa kesempatan.

  • Iklan
  • Declan Rice Arsenal 2023-24Getty Images

    Gelandang

    Martin Odegaard (6/10):

    Memimpin Arsenal menekan dengan efektif. Tidak seberpengaruh biasanya saat menguasai bola.

    Declan Rice (5/10):

    Gagal mengintersep bola yang membuat Son bikin gol. Mungkin penampilan paling tidak berkesan sejauh ini dengan seragam merah, tapi tampaknya disebabkan sebuah gangguan. Digantikan saat jeda dan terlihat dari bangku cadangan betisnya dibalut.

    Fabio Vieira (5/10):

    Kesulitan menyatu dengan laga, digantikan Havertz saat istirahat.

  • Bukayo Saka Arsenal 2023-24Getty Images

    Striker

    Bukayo Saka (7/10):

    Sepanjang laga beradu fisik dengan Udogie dan cukup mengejutkan ketika dia menciptakan ruang yang cukup untuk membuat gol defleksi. Terlalu mudah dikalahkan dalam bulid-up gol penyama Spurs di babak pertama. Tapi kemudian mencetak gol penalti dengan dingin.

    Eddie Nketiah (5/10):

    Beberapa kali membuat tekel di awal laga dan memiliki sejumlah kans yang tak bisa dikonversinya jadi gol. Beberapa momen sembrono itu bikin fans jadi berteriak padanya.

    Gabriel Jesus (6/10):

    Punya beberapa momen cemerlang dan pergantian dirinya disambut dengan rasa frustrasi di sekitar Emirates. Mungkin akan dipasang sebagai winger kiri lagi ditengah cedera Martinelli dan Trossard.

  • Mikel Arteta shouting Arsenal 2023-24Getty Images

    Cadangan & Manajer

    Kai Havertz (5/10):

    Satu lagi performa memble. Harus segera memperlihatkan aksi menjanjikan untuk membenarkan biaya transfernya yang mahal.

    Jorginho (4/10):

    Membuat error fatal, memudahkan Spurs menyeimbangkan skor jadi 2-2. Meski membuat recovery bola dengan baik dan ada sebuah momen blok kunci darinya untuk meredam aksi Richarlison di menit terakhir, tapi kesalahannya bakal terus dibahas.

    Reiss Nelson (6/10):

    Tidak banyak terlibat di penutupan laga.

    Emile Smith Rowe (N/A):

    Hanya main di beberapa menit akhir.

    Mikel Arteta (6/10):

    Pasukannya memulai dengan sangat baik, menyebabkan masalah serius bagi Spurs dengan permainan high press. Secara taktik tidak keliru, tapi dia merindukan sentuhan magis Trossard dan kecepatan Martinelli di sepertiga akhir.