Rating Pemain Arsenal Vs Liverpool: Gabriel Magalhaes & William Saliba Kokoh Bak KARANG, The Gunners 'Juara' Liga Primer Inggris Di Hari Natal

David Raya (7/10):

Mengomando kotak penalti dengan baik, sebuah peningkatan setelah kesalahan demi kesalahan di awal kariernya untuk Arsenal. Ia juga melakukan beberapa penyelamatan apik untuk membantu timnya meraih satu poin.

Ben White (6/10):

Solid di bek kanan dan mampu memejankan Diaz. Jarang mendapat kesempatan untuk menyerang karena timnya lebih sering diserang.

William Saliba (8/10):

Dominan di udara dan perkasa di daratan. Salah satu pemain terbaik Arsenal di Liverpool, tapi masih kalah kelas dibanding Virgil van Dijk.

Gabriel Magalhaes (8/10):

Dengan mudahnya lolos dari kawalan Ibrahima Konate untuk menanduk perekik Martin Odegaard di gol pembuka. Perkasa di udara dan menyelamatkan Arsenal dari situasi-situasi genting.

Oleksandr Zinchenko (4/10):

Nyaris kecolongan di awal dan terlalu mudah ditaklukkan di gol penyeimbang Liverpool oleh Mo Salah. Terlihat sangat riskan bikin blunder sepanjang laga.

Declan Rice (7/10):

Melaksanakan kewajiban bertahan dengan baik. Agak kehilangan kendali lini tengah di babak kedua, namun tetap solid.

Martin Odegaard (7/10):

Tendangan bebasnya berbuah gol pembuka. Terlalu sering kehilangan bola meski melakukan berbagai gerakan cerdik. Piawai memancing pelanggaran untuk melemaskan tekanan Liverpool, tapi mungkin cukup hoki tak dihukum penalti karena handball pada babak pertama.

Kai Havertz (7/10):

Makin hari, Havertz makin pede dan efektif, dan kualitas pengambilan keputusannya juga meningkat.

Bukayo Saka (7/10):

Kerap menaklukkan Kostas Tsimikas dan selalu mengancam di sisi kanan. Berhadapan dengan Joe Gomez setelah Tsimikas mengalami cedera, dan tetap mampu menembus lini belakang tuan rumah.

Gabriel Jesus (7/10):

Menunjukkan kesadaran ruang yang baik dan memberikan distribusi apik.

Gabriel Martinelli (6/10):

Penuh energi dan kecepatan di awal laga, tapi melewatkan satu peluang emas tak lama sebelum turun minum. Efektivitasnya menurun seiring membaiknya performa Konate.

Leandro Trossard (7/10):

Memberikan warna yang berbeda bagi serangan Arsenal dengan gaya bermainnya yang tak biasa.

Eddie Nketiah (6/10):

Melakukan tekel yang apik di lini belakang, tapi tak mendapat banyak peluang di lini depan.

Mikel Arteta (7/10):

Memasukkan Trossard dan Nketiah adalah keputusan bagus, tapi Zinchenko semestinya juga diganti.