Randal Kolo Muani Cemerlang, Prancis Libas Belgia 2-1 Di UEFA Nations League

Prancis meraih tiga poin meski bermain dengan sepuluh pemain di akhir laga mereka melawan Belgia, yang secara signifikan meningkatkan harapan Les Bleus untuk mencapai perempat-final UEFA Nations League.

Intensitas serangan Belgia menyebabkan masalah bagi Prancis di awal pertandingan dan di pertengahan babak pertama mereka mendapat penalti ketika William Saliba menjatuhkan Lois Openda. Pemain Arsenal itu adalah orang yang paling lega di dalam Stadion King Baudouin ketika tendangan penalti Youri Tielemans melambung di atas mistar, dan Randal Kolo Muani menunjukkan kepada gelandang Aston Villa itu bagaimana hal itu dilakukan ketika dia mencetak gol dari titik putih untuk Prancis beberapa saat kemudian.

Tuan rumah bangkit kembali dalam persaingan menjelang turun minum ketika Openda melewati Saliba dan menerima umpan silang dari Timothy Castagne, tetapi Prancis mengembalikan keunggulan mereka pada menit ke-62 ketika Kolo Muani mencetak gol keduanya melalui sundulan. Aurelien Tchouameni membuat Prancis berada di bawah tekanan ketika dia dikeluarkan dari lapangan setelah mendapat kartu kuning kedua dengan sisa waktu 15 menit, tetapi tim asuhan Didier Deschamps mempertahankan tiga poin untuk menempatkan diri mereka dalam posisi bagus untuk mencapai delapan besar.

Dapat dikatakan Kolo Muani menikmati jeda internasional ini. Dia memberikan assist dalam kemenangan 4-1 mereka melawan Israel pekan lalu dan kemudian mencetak dua gol di Brussels. Striker Paris Saint-Germain itu sepertinya tidak pernah melewatkan penaltinya dan kemudian memenangkan pertandingan di babak kedua. Tidak ada Mbappe, tidak masalah bagi Prancis.

Tielemans akan merasa sakit hati atas kegagalannya mengeksekusi penalti, yang seharusnya membuat Belgia unggul 1-0 di saat Prancis sedang sangat gelisah. Namun, ini adalah penampilan yang tidak meyakinkan dari Saliba di jantung pertahanan Prancis. Pelanggarannya terhadap penalti Belgia sangat ceroboh dan ia kehilangan kendali atas Openda untuk menyamakan kedudukan Setan Merah. Untungnya bagi pemain berusia 23 tahun itu, Kolo Muani sedang dalam performa terbaiknya di ujung lapangan yang lain.

Prancis kini mengantongi sembilan poin di Grup A2 dan sudah satu kaki di perempat-final. Mereka akan menghadapi Israel dalam pertemuan berikutnya pada 15 November sementara Belgia, yang mengantongi empat poin dan membutuhkan keajaiban, akan menjamu pemimpin grup Italia.