Stuart PearceGetty

Putra Legenda Inggris Stuart Pearce Tewas Dalam Kecelakaan Traktor Di Usia 21 Tahun

  • Pernyataan Keluarga

    Keluarga Pearce memberikan penghormatan kepada Harley menyusul berita tragis kematiannya dalam kecelakaan traktor. Pria berusia 21 tahun itu, yang menjalankan bisnis pertanian, adalah anak bungsu dari dua bersaudara yang dimiliki oleh mantan bek Inggris dan Nottingham Forest itu bersama mantan istrinya, Liz.

    Sebuah pernyataan yang dibagikan tersebut berbunyi: "Keluarga kami benar-benar terkejut dan patah hati atas kehilangan putra kami yang tercinta dan saudara yang setia. Sosok yang meninggalkan jejak tak terlupakan pada semua orang yang mengenalnya. Tragedi mengejutkan ini akan meninggalkan lubang besar di hati mereka yang beruntung pernah mengenalnya. Dengan kekuatan yang tenang dan kebaikan yang mendalam, kami sangat bangga dengan pemuda seperti dia, yang menunjukkan etos kerja dan semangat wirausaha yang luar biasa di industri pertanian. Dia akan selalu menjadi bintang kami yang bersinar. Beristirahatlah dengan tenang, putra dan saudara kami yang indah. Kau tidak akan pernah kami lupakan."

  • Iklan
  • Stuart PearceHulton Archive

    Mantan Klub Pearce Sampaikan Duka Cita

    Pearce bermain untuk Nottingham Forest, Coventry, Newcastle, West Ham, dan Manchester City selama karier bermainnya yang membentang lebih dari 20 tahun, dan mantan klub-klubnya mengunggah tribut untuk Harley di media sosial setelah berita duka tersebut.

    Nottingham Forest menulis: "Kami sangat berduka mengetahui meninggalnya Harley Pearce. Doa dari semua orang yang terhubung dengan Nottingham Forest menyertai Stuart dan keluarganya di masa yang sangat sulit ini."

    West Ham United mengunggah: "Kami turut berduka mendengar kabar meninggalnya Harley Pearce. Semua orang di klub mengirimkan belasungkawa terdalam kami kepada Stuart dan keluarganya di masa tragis ini."

    Dan Manchester City juga menulis sebuah pesan: "Semua orang di Manchester City mengirimkan cinta dan doanya kepada Stuart dan keluarganya di masa yang sangat sulit ini."

  • Seorang Legenda Inggris dan Nottingham Forest

    Pearce mengoleksi 78 caps untuk Inggris dan mungkin paling dikenal karena perayaan katarsisnya setelah mencetak penalti di Euro '96 melawan Spanyol, sekitar enam tahun setelah ia gagal dalam adu penalti di semi-final Piala Dunia 1990 melawan Jerman dan meninggalkan lapangan dengan berlinang air mata.

    Sang bek juga menjadi kapten negaranya dan sempat menjabat sebagai manajer sementara untuk satu pertandingan pada 2012. Pearce juga menangani tim U-21, membawa mereka ke final Kejuaraan Eropa pada 2009, dan menukangi tim Britania Raya di Olimpiade 2012 di London.

    Langkahnya ke dunia kepelatihan datang setelah karier bermain yang mengesankan yang membuatnya mencatat lebih dari 400 penampilan untuk Nottingham Forest, memenangkan dua gelar Piala Liga, sementara ia juga menikmati masa-masa di Newcastle dan Manchester City, dan kemudian melatih yang terakhir. Pearce dianugerahi gelar MBE setelah gantung sepatu dan sejak saat itu telah menjalankan peran lain di media sebagai pengamat dan komentator.

  • ENJOYED THIS STORY?

    Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

  • Pearce Sempat Alami Masalah Kesehatan

    Pearce mengalami masalah kesehatan awal tahun ini di atas pesawat menuju Las Vegas saat ia bepergian ke Amerika Serikat untuk menonton tim liga rugbi-nya, Warrington Wolves, bermain melawan Wigan Warriors. Mantan bintang Inggris itu dilarikan ke rumah sakit Kanada setelah jatuh sakit dan kemudian mengungkapkan bahwa dokter harus "me-reboot" jantungnya.

    Dia berbicara tentang insiden itu dengan humor khasnya setelah itu: "Saya dalam kondisi baik, benar-benar luar biasa. Di penerbangan saya mengalami nyeri dada dan kru di Virgin sangat brilian, mereka merawat saya dengan fantastis dan kemudian berkata, 'Dengar, kami tidak akan mengambil risiko bepergian melintasi Atlantik, kami akan menurunkan Anda'."

    Pearce menghabiskan beberapa hari di rumah sakit sebelum dipulangkan, sementara penggemar Nottingham Forest dan Manchester City menunjukkan dukungan mereka untuk mantan pemain mereka dengan memberikan tepuk tangan selama satu menit di menit ketiga - merujuk pada nomor punggungnya yang terkenal - ketika kedua tim bertemu di City Ground tak lama setelah itu.

  • Dukungan untuk Pearce dan Keluarganya

    Kepolisian Gloucestershire mengonfirmasi bahwa Pearce dan keluarganya kini didukung oleh petugas yang terlatih secara khusus dan juga telah meminta saksi mata atas insiden tersebut untuk melapor.

    Rekan Pearce di talkSPORT, presenter Jim White, juga menawarkan dukungannya kepada keluarga. Dia berkata: "Tak perlu diragukan lagi, semua orang di sini di acara ini dan di talkSPORT mengirimkan belasungkawa tulus kami kepada keluarga Stuart Pearce setelah berita tragis yang baru saja kami dengar."

0