Man-City-Real-Guardiola-BellinghamGetty/GOAL

Pep Guardiola 'Tak Takut' Hadapi Real Madrid - Tapi Akui Manchester City Harus Redam Jude Bellingham Agar Lolos Ke Semi-Final Liga Champions

  • Pep tak takut dengan Real Madrid
  • Pernah kalahkan Los Blancos 12 kali
  • Minta timnya untuk redam Bellingham
  • APA YANG TERJADI?

    Pep Guardiola pernah menghadapi Real Madrid sebanyak 22 kali dalam karier kepelatihannya bersama Barcelona, Bayern Munich dan Manchester City, menikmati kemenangan luar biasa serta kekalahan yang menyayat hati. Dia akan berusaha untuk menyingkirkan mereka dari Liga Champions untuk keempat kalinya ketika timnya menghadapi anak asuh Carlo Ancelotti di leg kedua perempat-final, Kamis (18/4) dini hari WIB esok.

  • Iklan
  • APA KATA GUARDIOLA?

    "Tidak, saya tidak takut pada mereka. Saya sangat menghormati mereka, saya sudah menghadapi mereka berkali-kali. Dan jika saya mengatakan saya takut pada mereka, saya salah," kata Guardiola.

    Ia menambahkan: "Saya harus memiliki rasa hormat. Ada rivalitas, Anda ingin mengalahkan mereka dan tampil dengan baik, terkadang Anda menang dan terkadang kalah.

    "Saya ingin bermain sebaik yang kami bisa, jadilah diri kami sendiri dan jika mereka mengalahkan saya – seperti yang sering terjadi – kami akan mengucapkan selamat dan mendoakan yang terbaik bagi mereka.”

  • 20240318_Bellingham(C)Getty images

    GAMBARAN BESAR

    Guardiola memuji Madrid sebagai "raja kompetisi" tetapi pekan lalu menimbulkan kegemparan dengan mengkritik keadaan lapangan Santiago Bernabeu setelah hasil imbang 3-3 yang epik.

    Namun meski menegaskan dirinya tidak takut dengan Los Merengues, Guardiola mengakui bahwa timnya harus tetap mewaspadai bintang Madrid Jude Bellingham. “Bellingham menunjukkan bahwa bermain di klub papan atas seperti Madrid atau Barcelona tidaklah mudah untuk beradaptasi dengan cepat namun dia beradaptasi sangat cepat,” katanya.

    "Sejak awal, pengaruhnya sangat besar dalam hal gol dan banyak hal. Di usianya, dia merasakan tekanan tanpa masalah, dia memiliki mentalitas yang baik dan merupakan pemain yang luar biasa. Kami harus mengendalikannya dan mewaspadai apa yang dia lakukan."

  • TAHUKAH ANDA?

    Guardiola memiliki rekor kuat melawan Madrid, memenangkan 12 pertandingan melawan mereka sambil seri lima kali dan kalah lima kali. Namun dia menderita kekalahan menyakitkan melawan Los Merengues, termasuk takluk 4-0 saat masih menukangi Bayern di semi-final Liga Champions 2014 dan kebobolan dua gol di masa tambahan waktu bersama City di empat besar pada 2022.

  • Man City celebrating Erling Haaland's deflected goal against LutonGetty Images

    BERIKUTNYA BUAT MAN CITY?

    City berada dalam posisi bagus untuk mengulang kejayaan treble yang luar biasa tahun lalu pada musim ini setelah menduduki puncak klasemen Liga Primer, belum lagi mereka sudah mencapai semi-final Piala FA.