Patrick Kluivert Sebut Kekalahan Jepang Tak Untungkan Timnas Indonesia

Jepang menelan kekalahan 1-0 dari Australia dalam matchday kesembilan Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis (5/6) malam WIB. Pelatih Patrick Kluivert menilai hasil akhir itu tidak memberikan keuntungan buat timnas Indonesia, karena tim Samurai Biru dipastikan bermain habis-habisan di laga terakhir untuk kembali menarik simpati sepakbola Negeri Matahari Terbit.

Pelatih Hajime Moriyasu memanggil tujuh wajah baru untuk matchday kesembilan dan kesepuluh demi memberikan kesempatan kepada pemain pilar beristirahat. Jepang akhirnya kandas lewat gol Aziz Behich menjelang laga usai, meski tampil dominan. Itu menjadi kekalahan pertama yang diderita Jepang selama kualifikasi. Mereka akan menjamu Indonesia di Stadion Suita City Football, Selasa (10/6).

“Saya sangat bangga dengan penampilan yang kami tunjukkan. Meski tidak benar-benar mendominasi permainan, hasil akhirnya adalah hal yang paling penting. Jika Anda dapat bermain dengan gaya permainan yang sempurna, itu akan sangat membantu. Namun, yang terpenting adalah hasilnya,” tutur Kluivert.

“Ya, sangat disayangkan Jepang kalah di Australia pada menit terakhir. Itu tidak baik bagi kami, tetapi itulah sepakbola. Terpenting hal yang perlu kami lakukan adalah menatap pertandingan melawan Jepang. Itu akan menjadi laga yang sangat menyenangkan bermain melawan Jepang.”

Timnas senior dipastikan tidak diperkuat Egy Maulana Vikri yang terpaksa harus absen, karena menjalani sanksi akumulasi kartu kuning. Kendati demikian, Kluivert tidak mempermasalahkan hal itu.

“Saya akan membawa semua pemain ke Jepang, karena sekarang kami juga ada pemain yang mendapat kartu kuning, sehingga dia tidak dapat bermain,” kata Kluivert.