Andre Onana Blunder Parah Rugikan Manchester United, Tetap Dibela Erik Ten Hag

Setelah dua kali menyia-nyiakan keunggulan dua gol di Rams Park, peluang United untuk lolos ke fase gugur menjadi sangat tipis. Pasukan Ten Hag unggul 2-0 dan 3-1, namun Onana membiarkan dua tendangan bebas lembut Hakim Ziyech masuk ke gawangnya dengan mudah, membuat mereka mengakhiri matchday lima di posisi terbawah Grup A. Meski hanya menang satu kali dalam lima pertandingan Liga Champions mereka, United masih berpeluang lolos ke babak 16 besar, meski dengan peluang yang sangat tipis.

“Kami tidak bertahan dengan cukup baik,” kata manajer Belanda itu kepada wartawan [via Forbes]. "Kami memimpin 3-1 dan Anda tidak boleh melakukan kesalahan yang kami buat, karena itulah yang membuat perbedaan. Kami unggul dan kemudian kehilangan poin. Kami seharusnya bisa meraih tiga poin. Itu juga yang terjadi di pertandingan lainnya: di kandang melawan Galatasaray, tandang di Kopenhagen, kami bermain sangat bagus. Saya harus memberikan pujian yang besar kepada tim tetapi, pada saat yang sama, saya harus mengkritik tim dan kami: sebagai staf pelatih dan saya, sebagai manajer."

Mengenai kipernya dan dua kesalahan yang merugikan, Ten Hag menjawab: "Andre baik-baik saja, ini bukan tentang individu. Tentu saja, kesalahan individu dalam sepakbola dapat membuat perbedaan dan Anda mengambil tanggung jawab untuk itu tetapi ini selalu tentang tim. Saya bertanggung jawab untuk ini, tetapi juga mengetahui bahwa kita sedang berada dalam sebuah proyek".

United saat ini berada di posisi terbawah grup mereka menjelang pertandingan terakhir, setelah kebobolan 14 gol dalam lima pertandingan Liga Champions musim ini. Mereka juga kini kebobolan dalam jumlah gol terbanyak yang pernah dibukukan tim Inggris dalam lima pertandingan dalam satu kampanye Liga Champions.

United masih bisa melaju ke babak 16 besar, tetapi hanya jika mereka memenangkan pertandingan grup terakhir mereka melawan Bayern di kandang pada 12 Desember dan Kopenhagen bermain imbang di kandang melawan Galatasaray.