Lebih Baik Dari Mohamed Salah & Harry Kane? Thierry Henry Jelaskan Kenapa Bintang Barcelona Raphinha Unggul Di Perebutan Ballon d'Or

Raphinha telah menunjukkan performa luar biasa di musim 2024/25, dan dia juga mencetak dua gol dalam kemenangan 3-1 Barcelona atas Benfica di leg kedua babak 16 besar Liga Champions. Bayern Munich juga melaju ke perempat-final setelah mereka mengalahkan Bayer Leverkusen dengan agregat 5-0, dengan Harry Kane menyumbang satu gol dan satu assist dalam kemenangan mereka di leg kedua.

Sementara Kane dan Raphinha tampil gemilang dengan tim mereka masing-masing, Mohamed Salah mengalami hari yang kurang baik saat Liverpool tersingkir dari Liga Champions usai kalah 4-1 dalam adu penalti melawan Paris Saint-Germain. Setelah pertandingan, Raphinha perlahan mengejar Kane dan Salah dalam total gol di seluruh kompetisi musim ini. Sementara kapten Inggris dan bintang Mesir itu masing-masing mencetak 32 gol, pemain internasional Brasil tersebut kini mengantongi 27 gol atas namanya, termasuk 11 gol di Liga Champions, terbanyak dari pemain Brasil mana pun dalam satu musim sepakbola Eropa.

Memuji musim luar biasa Raphinha, legenda Arsenal dan Barca Thierry Henry membuat klaim berani bahwa penyerang Blaugrana itu sekarang menjadi favorit untuk memenangkan Ballon d'Or, menegaskan bahwa sang winger unggul atas Kane dan Salah. Berbicara di CBS Sports, pria Prancis itu mengatakan: "Raphinha unggul menurut saya sekarang, dia unggul karena apa yang dia lakukan di Liga Champions. Dia memiliki 11 gol di Liga Champions. Mo Salah adalah pesaing hebat untuk itu, Kane adalah pesaing dan [Ousmane] Dembele. Itu tergantung pada apakah Anda tampil di Liga Champions, di atas memenangkan liga Anda. Raphinha mencetak banyak gol dan hanya satu lewat penalti."

"Saya tidak mengatakan bahwa Kane dan Salah seharusnya tidak mencetak gol dari penalti. Mo Salah menjalani musim di Liga Primer yang tidak akan pernah kita lihat lagi. Saya mengatakan bahwa jika seseorang memiliki jumlah gol yang hampir sama dengan yang Anda cetak, tanpa penalti, saya tidak akan mengatakan bahwa apa yang Anda lakukan itu buruk - itu luar biasa - tetapi pria ini, saya harus berbicara lebih tentang dia. Raphinha, ketika orang berbicara tentang menjadi lengkap sebagai seorang penyerang, Anda perlu tahu tentang memberikan tekanan, bertahan, dan membantu bek sayap Anda. Dan dia memiliki semuanya."

Dibandingkan dengan satu gol Raphinha dari titik penalti, Kane telah mengonversi 12 tendangan penalti di semua kompetisi, sementara Salah telah mencetak sembilan gol penalti dari 27 golnya di Liga Primer. Jika Barcelona berhasil memenangkan Liga Champions musim ini, pemain berusia 28 tahun tersebut akan menjadi pesaing serius untuk Bola Emas.