Bolivia Vs Argentina: 'Neraka' La Paz Bikin Trauma Lionel Messi?

Pemenang Ballon d’Or tujuh kali itu menjadi bagian dari skuad Albiceleste yang akan kembali beraksi pada hari Rabu (13/9). Dia mencetak gol kemenangan bagi negaranya saat mereka membuka kampanye mereka untuk mencapai putaran final 2026 di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada dengan kemenangan 1-0 atas Ekuador.

Ada pembicaraan bahwa Messi akan diistirahatkan saat melawan Bolivia, mengingat beban kerjanya baru-baru ini di klub MLS Inter Miami, namun mantan kiper Bolivia Jose Carlos Fernandez yakin kenangan masa lalu akan membuat pemain hebat sepanjang masa itu merenungkan apakah ia benar-benar ingin bermain di La Paz, yang terkenal akan ketinggian tertinggi yang membuat banyak orang mengalami hipoksia.

Fernandez mengatakan kepada D Sports Radio tentang pertanyaan seputar potensi keterlibatan Messi: “Jika Anda bertanya kepada saya, saya lebih suka dia bermain. Dua pertandingan terburuk dalam sejarahnya sebagai pesepakbola terjadi di kota La Paz, saya telah melihatnya menderita. Ketinggian membunuhnya secara psikologis. Saya pikir dia tidak akan bermain di pertandingan ini.”

Messi adalah bagian dari skuad Argentina yang terkenal kalah 6-1 saat bertandang ke Bolivia di bawah asuhan Diego Maradona pada tahun 2009. Empat tahun kemudian, ia kembali kesulitan karena Albiceleste hanya bisa bermain imbang 1-1 di La Paz, namun Messi akhirnya merasakan kemenangan di La Paz, Bolivia pada Oktober 2020 saat Argentina meraih kemenangan 2-1 di kualifikasi Piala Dunia.

Meski pun ia melihat potensi celah pada permainan Messi yang sering kali tidak bisa ditembus, Fernandez tetap menjunjung tinggi pemenang Piala Dunia 2022 – yang telah membintangi Amerika untuk Inter Miami – dalam penghargaan tertingginya. Dia menambahkan: “Saya pikir tim nasional Argentina memenangkan Piala Dunia berkat dia. Dia memenangkan pertandingan ketika itu cocok untuknya, dan itu sempurna.”