Manchester City berpesta pora hancurkan Arsenal 4-1 di Etihad Stadium, di mana Kevin De Bruyne menandainya dengan brace, disusul torehan John Stones dan Erling Haaland, dengan tim tamu hanya mampu mengemas sebiji gol lewat Rob Holding.
Klasemen memang masih menunjukkan The Gunners berada di puncak, namun dengan kini hanya berjarak dua poin dari The Cityzens, ditambah anak-anak Pep Guardiola punya tabungan dua laga, sepertinya Manchester Biru tinggal menunggu waktu saja untuk ditahbiskan kembali sebagai kampiun Liga Primer 2022/23.
Bagaimana City mendominasi Arsenal di tengah musim gemilang anak-anak Mikel Arteta, bagaimana De Bruyne cs mampu menjaga mentalitas mereka di tengah persaingan ketat dengan Martin Odegaard dkk. di pacuan juara, bagaimana The Cityzens mampu tampil konsisten dan bersabar untuk mereduksi jarak dengan Meriam London, bagaimana skuad Pep mampu mengatasi tekanan jadwal padat seiring mereka juga masih bertarung di dua kompetisi mayor lainnya [Liga Champions dan Piala FA], semua ini adalah manifestasi bahwa ada jurang level di antara kedua tim ini.
Patrick Vieira, eks manajer Crystal Palace dan juga legenda besar Arsenal, selepas pertandingan memberikan pandangan yang cukup menohok untuk bekas klubnya tersebut.
"Saya yakin, pertandingan malam ini berbicara secara gamblang pada kami bahwa masih ada gap yang sangat masif antara kedua tim," tegasnya.
.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)
.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)


.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)



