FBL-WC-2026-AFRICA-QUALIFIERS-DJI-EGYAFP

Bintang Liverpool Mohamed Salah Bawa Mesir Lolos Ke Piala Dunia 2026, Drama Panas Warnai Laga Kualifikasi Zona Afrika Lainnya

Daftar negara dari benua Afrika yang akan berlaga di panggung Piala Dunia 2026 kembali bertambah. Mesir secara resmi menyegel satu tiket menuju turnamen akbar yang akan diselenggarakan di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko tersebut.

Kepastian ini didapat setelah mereka meraih kemenangan krusial atas Djibouti, Kamis (9/10) dini hari WIB. Tentu saja, pahlawan di balik kesuksesan The Pharaohs ini tidak lain dan tidak bukan adalah sang kapten sekaligus ikon global mereka, Mohamed Salah.

Sementara Mesir berpesta merayakan kelolosan mereka, pertarungan untuk memperebutkan tiket-tiket tersisa di zona Afrika justru semakin memanas. Drama menegangkan, aksi comeback luar biasa, dan gol-gol di menit-menit akhir mewarnai jalannya pertandingan di grup-grup lainnya.

Ronde terbaru dari babak kualifikasi ini telah menyiapkan sebuah panggung untuk laga-laga penentuan yang sangat mendebarkan bagi beberapa negara.

  • FBL-WC-2026-AFRICA-QUALIFIERS-DJI-EGYAFP

    Pesta Mesir: Brace Salah Segel Tiket ke Piala Dunia

    Tim nasional Mesir secara resmi memastikan tempat mereka di putaran final Piala Dunia 2026. Kepastian ini mereka dapatkan setelah berhasil meraih kemenangan komprehensif dengan skor 3-0 atas Djibouti dalam pertandingan yang digelar di Casablanca.

    Sang kapten, Mohamed Salah, sekali lagi menjadi figur sentral dan pahlawan kemenangan bagi negaranya. Bintang andalan Liverpool tersebut berhasil mencetak dua gol dalam pertandingan ini, melengkapi gol pembuka yang sebelumnya dicetak oleh Ibrahim Adel.

    Dua gol tambahan ini membuat Salah kini mengoleksi total sembilan gol sepanjang kampanye kualifikasi yang berjalan maraton selama dua tahun terakhir. Kontribusinya yang luar biasa terbukti sangat vital dalam membawa The Pharaohs kembali ke panggung sepakbola dunia.

    Kemenangan ini membuat Mesir kokoh di puncak klasemen Grup A dengan keunggulan lima poin yang sudah tidak mungkin lagi terkejar, meski masih tersisa satu pertandingan. Ini akan menjadi penampilan keempat bagi Mesir di ajang Piala Dunia sepanjang sejarah mereka, setelah sebelumnya berpartisipasi pada edisi 1934, 1990, dan 2018.

  • Iklan
  • Ghana v Uruguay: Group H - FIFA World Cup Qatar 2022Getty Images Sport

    Ghana di Ambang Pintu Sejarah, Hanya Butuh Satu Poin Tambahan

    Raksasa sepakbola dari Afrika Barat, Ghana, kini hanya tinggal selangkah lagi untuk bisa menyusul Mesir lolos ke putaran final Piala Dunia 2026. The Black Stars berhasil meraih kemenangan telak 5-0 saat berhadapan dengan Republik Afrika Tengah.

    Pesta lima gol Ghana dalam pertandingan tersebut dicetak oleh lima pemain yang berbeda, termasuk di antaranya adalah mantan gelandang Arsenal Thomas Partey. Gol-gol lainnya masing-masing disumbangkan oleh Mohammed Salisu, Alexander Djiku, sang kapten Jordan Ayew, dan Kamaldeen Sulemana.

    Dengan kemenangan besar ini, Ghana kini hanya membutuhkan tambahan satu poin saja dari pertandingan terakhir mereka untuk bisa mengunci status sebagai juara grup dan lolos secara otomatis ke Piala Dunia tanpa harus melalui jalur play-off yang rumit.

    Pertandingan penentuan bagi Ghana tersebut akan digelar di kandang sendiri, di mana mereka akan menjamu tim nasional Komoro. Di atas kertas, Ghana sangat diunggulkan untuk bisa meraih setidaknya hasil imbang dan pada akhirnya memastikan tiket mereka menuju Amerika Utara.

  • FBL-WC-2026-QUALIFIER-CMR-CPVAFP

    Drama Comeback Tanjung Verde & Mimpi Bersejarah yang Semakin Dekat

    Salah satu cerita paling dramatis dan menginspirasi dari ronde kualifikasi kali ini datang dari Grup D. Negara kepulauan kecil, Tanjung Verde, kini berada di ambang pintu untuk bisa mengukir sejarah terbesar dalam sepakbola mereka, yaitu lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya.

    Mereka berhasil menjaga asa tersebut setelah melakukan aksi comeback yang luar biasa saat menahan imbang Libya dengan skor 3-3. Pertandingan berjalan sangat sulit bagi Tanjung Verde, di mana mereka sempat tertinggal dengan skor 3-1 dari tuan rumah.

    Namun, semangat juang yang tinggi membuat mereka mampu mencetak dua gol balasan di babak kedua untuk memaksakan hasil imbang. Gol penyeimbang krusial mereka dicetak oleh Willy Semedo saat pertandingan hanya menyisakan delapan menit waktu normal.

    Hasil imbang yang diraih dengan susah payah ini sangatlah berharga. The Blue Sharks kini berhasil memuncaki klasemen sementara Grup D, unggul dua poin dari raksasa Afrika yang menjadi favorit utama di grup ini, Kamerun. Nasib mereka kini berada sepenuhnya di tangan mereka sendiri.

  • ENJOYED THIS STORY?

    Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

  • Napas Terakhir Kamerun & Peran Penting Bintang Man United

    Di sisi lain Grup D, raksasa sepakbola Afrika, Kamerun, harus berjuang hingga menit-menit akhir pertandingan untuk bisa menjaga harapan mereka lolos ke Piala Dunia tetap hidup. Mereka pada akhirnya berhasil meraih kemenangan krusial dengan skor 2-0 saat bertandang ke markas Mauritius.

    Kemenangan ini ternyata tidak diraih dengan mudah oleh The Indomitable Lions. Mereka baru berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-57 melalui gol yang dicetak oleh Nicolas Moumi Ngamaleu, yang membuat seluruh tim bisa bernapas sedikit lebih lega.

    Striker Manchester United Bryan Mbeumo, kemudian tampil sebagai pahlawan dengan mencetak gol kedua di masa injury time. Gol tersebut tidak hanya memastikan raihan tiga poin, tetapi juga sangat penting untuk menjaga selisih gol mereka dalam persaingan ketat dengan Tanjung Verde.

    Kini, nasib Kamerun tidak lagi berada di tangan mereka sendiri. Mereka wajib untuk memenangkan pertandingan terakhir mereka melawan Angola, sambil berharap sang pemuncak klasemen, Tanjung Verde, akan tergelincir di pertandingan mereka. Jika gagal, harapan terakhir mereka hanya tersisa melalui jalur play-off yang sangat rumit.

  • Mekanisme Kelolosan Zona Afrika: Jalan Berliku Lewat Babak Play-off

    Babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Afrika memang menyediakan beberapa jalur yang cukup kompleks bagi para pesertanya untuk bisa lolos ke putaran final. Jalan utama dan yang paling diinginkan tentu saja adalah dengan menjadi juara di masing-masing dari sembilan grup yang ada.

    Namun, bagi tim-tim yang gagal menjadi juara grup, harapan belum sepenuhnya tertutup. Ada sebuah kesempatan kedua yang tersedia bagi empat tim peringkat kedua terbaik dari total sembilan grup. Keempat tim ini akan lolos ke sebuah babak play-off internal zona Afrika.

    Turnamen mini yang akan digelar pada November ini akan terdiri dari babak semi-final dan final yang hanya akan dimainkan dalam satu leg. Pemenang dari turnamen mini inilah yang kemudian akan dinobatkan sebagai wakil tunggal dari benua Afrika untuk melaju ke babak selanjutnya.

    Babak terakhir yang harus mereka lalui adalah sebuah babak play-off antar-benua yang akan digelar pada Maret 2026. Di babak inilah wakil dari Afrika akan bertarung dengan lima negara dari konfederasi lainnya untuk memperebutkan dua tiket terakhir yang tersisa ke Piala Dunia.

0