- Liverpool adakan parade rayakan gelar juara Liga Primer Inggris
- Seorang pria tabrakkan mobilnya ke kerumunan fans
- Kepolisian setempat melakukan penyelidikan
Getty/GOAL
Getty/GOALArticle continues below
Article continues below
Article continues below
Momen bahagia parade juara The Reds di Liga Primer Inggris berubah menjadi tragedi setelah sebuah mobil menabrak kerumunan di tengah perayaan terbuka di jalanan kota Liverpool, Senin (26/5) petang waktu setempat. Empat anak termasuk di antara korban yang harus mendapat perawatan medis akibat insiden mengerikan ini.
Dua orang, termasuk seorang anak, dilaporkan mengalami luka serius dalam insiden yang terjadi di kawasan Water Street. Sekitar 20 orang lainnya mengalami luka ringan dan sempat ditangani langsung di lokasi kejadian. Insiden ini mengejutkan tidak hanya warga lokal, tapi juga publik dunia.
Pihak Liverpool merilis pernyataan di media sosial resmi klub, yang berbunyi: "Kami tengah berkoordinasi langsung dengan Kepolisian Merseyside terkait insiden di Water Street yang terjadi menjelang akhir parade trofi petang ini. Doa dan dukungan kami bersama para korban yang terdampak insiden serius ini. Kami akan terus memberikan dukungan penuh kepada layanan darurat dan otoritas setempat yang menangani kejadian ini.”
Pihak Kepolisian Merseyside telah menangkap seorang pria berusia 53 tahun di tempat kejadian pada 26 Mei. Polisi menegaskan bahwa insiden ini tidak dikategorikan sebagai tindakan terorisme, meskipun penyelidikan masih terus berlangsung.
AFPSejumlah saksi mata menyebut insiden itu sebagai "pemandangan mengerikan". Salah satu saksi mengatakan bahwa pengemudi mobil yang bersangkutan dituduh "menginjak pedal gas dan langsung menerobos kerumunan. Dia tidak berhenti.”
Perdana Menteri Inggris, Keir Starmer, mengecam keras insiden ini - yang mengakibatkan hampir 50 orang mengalami luka-luka - sebagai insiden yang "sangat mengerikan".
Seorang reporter BBC yang sedang tidak bertugas namun berada di lokasi mengatakan: "Yang awalnya perayaan penuh kebahagiaan berubah seketika jadi ketakutan dan kepanikan."
Presiden FIFA Gianni Infantino juga menyampaikan pernyataan resmi: "Sepakbola berdiri bersama Liverpool FC dan seluruh fans menyusul insiden tragis yang terjadi saat parade juara di kota. Dari seluruh keluarga FIFA, kami menyampaikan doa dan dukungan kepada semua yang terdampak."