Liverpool January preview GFXGetty/GOAL

Kerangkeng Mohamed Salah, Mainkan Federico Chiesa - 6 Manuver Yang WAJIB Liverpool Lakukan Di Bursa Transfer Januari 2025

Rezim Arne Slot di Liverpool sepertinya tidak bisa dibuka dengan lebih gemilang lagi. Mantan pelatih Feyenoord itu mendapat sebuah tugas yang maha berat dengan dipercaya sebagai penerus Jurgen Klopp yang dicintai para Kopites. Tetapi, sejauh ini ia berhasil merebut hati para penggemar layaknya pendahulunya.

Apalagi, Klopp meninggalkan Liverpool dalam keadaan yang... mari kita sebut kurang ideal. Namun Slot justru melebihi segala ekspektasi, dan The Reds bertengger di puncak klasemen Liga Primer Inggris dan Liga Champions setelah separuh musim.

Namun, bukan sekali-dua kali kita menyaksikan Liverpool keteteran di akhir musim. Armada Klopp musim kemarin sempat jadi pengejar quadruple sajaberakhir hanya mengoleksi Piala Liga Inggris, setelah memainkan bocah-bocah akademi di final buntut kelelahan dan cedera yang menggempur skuad utama. Mereka juga baru bisa kembali ke UCL setelah susah payah finis ketiga di liga.

Jadi, mungkinkah The Reds tergoda memoles skuad di bursa transfer Januari? Ataukah sebaiknya mereka fokus memperpanjang kontrak pemain-pemain kunci? GOAL mengulas enam manuver yang wajib Liverpool lakukan di Januari...

  • Liverpool FC v Fulham FC - Premier LeagueGetty Images Sport

    Perpanjang kontrak Salah!

    Sempat ada kasak-kusuk bahwa Liverpool sedikit lagi memperpanjang kontra Mohamed Salah, tapi belum lama ini sang pemain sendiri yang malah mengungkap bahwa mereka masih "jauh sekali" dari kata sepakat, dan itu memalukan. Megabintang Mesir itu layak disebut sebagai pemain terbaik dunia saat ini, tapi 1 Januari nanti ia sudah bisa dengan bebasnya menegosiasikan pra-kontrak dengan klub lain, yang berarti Liverpool bisa kehilangan dirinya secara gratis pada musim panas berikutnya.

    Situasi kontrak Salah bisa sampai seperti ini adalah hal yang benar-benar lawak - tapi tak satu pun penggemar yang akan menertawakan lawakan getir tersebut. Memang ada kekhawatiran soal permintaan gaji dan usia Salah - sangat bisa dimengerti jika itu membuat The Reds gentar - tapi Salah sendiri jelas-jelas mau bertahan, dan seharusnya pihak klub bisa mencari kompromi sejak berwaktu-waktu lalu.

    Michael Edwards, Richard Hughes, dan semua yang terlibat dalam negosiasi kontrak Salah harus bisa segera menyelesaikan situasi konyol ini. Secepatnya. Kalau perlu, kerangkeng dia!

  • Iklan
  • Liverpool FC v Manchester City FC - Premier LeagueGetty Images Sport

    Pertahankan Trent!

    Seperti Salah, kontrak Trent Alexander-Arnold juga habis akhir musim ini - dan itu rasanya lebih sukar dipercaya. Bek kanan serba bisa ini baru saja berusia 26 tahun. Ia memasuki umur-umur prima dan bahkan digadang-gadang sebagai kapten masa depan Liverpool. Maka akan benar-benar di luar nalar jika ia ke Real Madrid musim depan - dan tanpa sepeser pun biaya.

    Menjual Alexander-Arnold jika ia memang ingin hengkang tepat setelah ditinggal Klopp mungkin bisa dimengerti, tapi membiarkan aset seberharga dirinya - apalagi ia jebolan akademi dan pemuda asli Liverpool - pergi secara gratis akan menjadi perbuatan tak termaafkan.

    Yang semakin membuat situasi ini menyayat hati adalah, sementara banyak yang memprediksi Salah bertahan, ada ketakutan yang nyata bahwa Alexander-Arnold benar-benar akan ke Real Madrid demi bermain bersama sahabat karibnya, Jude Bellingham

  • Newcastle United FC v Liverpool FC - Premier LeagueGetty Images Sport

    Pagari sang kapten!

    Keengganan Liverpool untuk memperpanjang kontrak Virgil van Dijk sedikit lebih bisa dimengerti ketimbang dua nama di atas. Ia akan berusia 34 tahun pada musim panas nanti, dan jarang ada bek yang bisa seperti Pepe dengan tampil level kelas dunia di usia kepala empat.

    Tapi, Van Dijk justru kembali ke level terbaiknya musim ini. Tampil perkasa bahkan ketika harus menghadapi penyerang-penyerang paling ganas di dunia sepakbola.

    Liverpool juga bakal kehilangan arah tanpanya. Ibrahima Konate memang meningkat pesat musim ini tapi ditimpa masalah cedera, Joe Gomez tak lebih dari sekadar pemain serba bisa yang bisa menjadi tambalan di berbagai possi, sementara Jarell Quansah malah menunjukkan penurunan signifikan dalam beberapa bulan terakhir.

    Intinya: Liverpool tak akan mampu melepas Van Dijk. Mereka memang memerlukan bek sentral kiri baru - tapi mereka memerlukannya sekarang agar ia bisa belajar dari Van Dijk, bukan langsung menggantikannya. Musim ini membuktikan bahwa bek jangkung Belanda itu masih bisa tampil di level tertinggi sampai beberapa tahun lagi.

  • Federico Chiesa Liverpool SouthamptonGetty Images

    Usahakan menit bermain untuk Chiesa

    Slot dihadapkan pada keputusan sulit mengenai Federico Chiesa. Liverpool tahu transfer Chiesa berisiko tinggi mengingat riwayat cederanya, sekalipun ia didapatkan dengan harga yang cukup murah untuk seorang kampiun Piala Eropa. Tapi kerentanannya terhadap cedera ternyata tetap menimbulkan kekhawatiran.

    Bintang Italia itu baru tampil empat kali untuk Liverpool sejak direkrut dari Juventus gegara berbagai macam cedera minor, Slot mengaku sampai kasihan pada Chiesa. Sang manajer juga terang-terangan mengaku bahwa benar Chiesa membutuhkan menit bermain, tapi ia tak bisa menjamin itu untuknya melihat sengitnya persaingan lini depan The Reds.

    Persoalannya, ketika mengalahkan Southampton di Piala Liga, Chiesa mempertontonkan kameo yang menjanjikan dan menunjukkan apa yang bisa ia lakukan jika sehat dan bugar. Dengan demikian, Slot mungkin saja enggan meminjamkannya di bursa transfer Januari, apalagi mengingat Diogo Jota juga berkaki kaca dan Darwin Nunez lebih sering bikin frustrasi.

    Tapi tetap saja, meski Liverpool memang sudah harus berburu No. 9 yang dapat diandalkan, mereka tak kurang kedalaman di sisi sayap - jadi dikembalikan ke Italia selama enam bulan mungkin baik bagi masa depan jangka panjang Chiesa.

    Langkah tersebut bisa memberi Chiesa menit bermain, dan sepertinya jasa Chiesa tidak akan sep peminat di Serie A - setidaknya selama The Reds bersedia turut iuran sebagian gajinya.

  • FBL-ENG-PR-WOLVES-BOURNEMOUTHAFP

    Siapkan pengganti Robertson

    Musim ini, Andy Robertson benar-benar terseok-seok. Kita semua bisa melihatnya bahkan sebelum performa horornya melawan Fulham awal bulan ini.

    Robbo memang baru 30 tahun. Tak perlu menyingkirkannya sebelum ia mendapat kesempatan untuk menemukan kembali ritmenya. Tapi satu yang pasti, Liverpool harus mulai segera mempersiapkan penggantinya - apalagi mengingat Kostas Tsimikas tak dapat diandalkan sebagai solusi jangka panjang.

    Kabar baiknya, para petinggi Anfield sudah menjajaki berbagai opsi. Alphonso Davies akan menjadi pilihan ideal (bek kiri Kanada itu belum memperpanjang kontrak di Bayern Munich) dan Antonee Robinson adalah alternatif menarik, tetapi sepertinya transfer Milos Kerkez yang paling mungkin terwujud. Di usia 21, Kerkez sesuai dengan profil usia perekrutan Liverpool, Slot juga sudah familier dengannya dari kiprahnya untuk AZ Alkmaar, sementara Richard Hughes, direktur olahraga Liverpool, yang dahulu memboyongnya ke Bournemouth.

    Harga bek Hongaria itu mungkin bisa jadi masalah - konon The Cherries membanderol Kerkez di angka £40 juta - tapi jika tim rekrutmen Liverpool benar-benar mantap dan percaya pada pemain yang disanding-sandingkan dengan John Arne Riise, angka segitu adalah harga yang murah untuk menghindari skenario di mana bek kiri menjadi posisi bermasalah bagi rezim Slot.

  • Martin Zubimendi SpainGetty

    Teruskan perburuan No. 6

    Keputusan Martin Zubimendi untuk membatalkan transfernya ke Anfield di saat-saat terakhir menjadi pukulan telak bagi Liverpool. Jika dipikir-pikir lagi, peristiwa itu mungkin memang bisa dipandang sebagai berkah terselubung, melihat Ryan Gravenberch yang ternyata bermain brilian sebagai gelandang bertahan musim ini.

    Tetapi performa apik Gravenberch tak semestinya menghalangi Liverpool untuk meneruskan pencarian sosok seorang No. 6. Wataru Endo pemain yang mumpuni sebagai pelapis (ia bahkan ciamik sebagai bek sentral darurat kontra Southampton), tetapi bintang Jepang 31 tahun itu hanyalah penambal belaka, sementara minimnya menit bermain Tyler Morton mengindikasikan bahwa nasibnya akan lebih baik jika dipinjamkan di bursa transfer Januari.

    Menimbang situasi tersebut, gelandang baru akan baik bagi skuad Slot, sekalipun itu hanya untuk memberi Gravenberch lebih banyak waktu istirahat untuk menghadapi paruh kedua musim yang bisa dipastikan berat dan chaotic.

    Minimal, Liverpool harus menilik kalau-kalau Zubimendi berubah pikiran (Manchester City kabarnya juga mengincar bintang Real Sociedad itu di Januari), sembari memantau Samule Ricci yang bersinar di Serie A bareng Torino.

    Ingat, Liverpool dua kali jadi calon peraih quadruple belum lama ini (2021/22 dan 2023/24) - dan pada dua musim itu pula mereka tak menjuarai satu pun dari Liga Primer Inggris atau Liga Champions. Slot membutuhkan skuad yang sekuat dan sebermutu mungkin jika ingin mempertahankan start brilian di era kepelatihannya.