Kevin Diks: Padahal Saya Berharap FC Copenhagen Ke Final

Petualangan Kevin Diks di kompetisi Eropa musim ini berakhir setelah FC Copenhagen menelan kekalahan 1-0 dari Chelsea di Stamford Bridge, Jumat (14/3) dini hari WIB, pada leg kedua 16 Besar Conference League. Bek timnas Indonesia itu mengungkapkan kekecewaannya, karena dia berharap Copenhagen bisa melangkah lebih jauh hingga ke final.

Diks yang sebelumnya sempat diragukan tampil, karena baru pulih dari cedera pergelangan kaki, bermain penuh di pertandingan ini. Tetapi gol Kiernan Dewsbury-Hall di menit ke-55 membuat harapan Diks punah. Chelsea melaju ke perempat-final dengan agregat 3-1 setelah di leg pertama menang 2-1. Diks menyebut kegagalan lolos ke Delapan Besar sungguh menyakitkan.

“Agak emosional. Ketika saya melihat fans di akhir [pertandingan], saya pikir itu menyakitkan,” ujar Diks kepada Disney+ dikutip laman Bold.

“Saya sudah banyak merasakan momen di Eropa bersama FC Copenhagen, tetapi sekarang lebih menyakitkan karena kami tersingkir. Saya sangat berharap kami bisa melaju ke final.”

Asa Diks bertahan di kompetisi Eropa sempat muncul ketika Copennhagen bermain imbang tanpa gol di babak pertama. Mereka pun memulai babak kedua dengan kuat untuk membalikkan keadaan.

“Kami memulai babak kedua dengan baik, dan memiliki peluang untuk mencetak gol. Kami harus melakukannya (mencetak gol) dalam pertandingan seperti ini. Itulah perbedaan antara lolos dan tidak lolos,” kata Diks.

“Tidak mudah menghadapi Chelsea, karena jika mereka mendapat setengah peluang, mereka akan mencetak gol. Kami menahan mereka dengan baik sebagai kolektif defensif, dan kami bisa saja mencetak gol, kami memiliki peluang, tetapi kami tidak melakukannya, dan itu disayangkan, karena sekarang kami tersingkir.”

Pemain berusia 28 tahun ini masih memiliki satu pertandingan di Superliga Denmark sebelum bergabung ke skuad Garuda. Copenhagen menjalani laga pamungkas musim reguler ketika bertandang ke Stadion Energi Viborg Arena untuk menghadapi Viborg, Minggu (16/3) malam WIB.