Semua trofi mayor Eropa sudah pernah dicicipi Jose Mourinho selama berjibaku di dunia manajerial. Bahkan, pencapaian paling prestisius bagi seorang manajer pun juga sudah dirasakannya: treble winners.
Kedatangan Jose Mourinho ke AS Roma di musim lalu disambut penuh antusias oleh loyalis klub ibu kota Italia itu. Mereka semua sadar betul, bersama pria flamboyan Portugal itu, maka trofi jaminannya. Dan bersabar dengannya adalah kunci.
Bukan isapan jempol, karena di pengujung musim lalu, Giallorossi garapan Mourinho bahkan langsung terbang tinggi di kancah Eropa dengan menjuarai Liga Konferensi Eropa -- trofi pertama klub di ajang Eropa dalam 60 tahun!
Di kampanye 2022/23, bau-baunya Mourinho berpotensi kembali memberi klimaks kebahagiaan untuk mereka semua yang berdiri di belakang klub, seiring Roma kini sudah melaju ke final Liga Europa usai menyingkirkan Bayer Leverkusen polesan pelatih berbakat Xabi Alonso dengan skor agregat 1-0.
Apa sih yang tidak bisa dilakukan Mourinho di ajang Eropa?



.jpg?auto=webp&format=pjpg&width=3840&quality=60)
