Jelang Lawan Yaman, Pemain Timnas Indonesia U-20 Diminta Mencerna Dua Kekalahan

Timnas Indonesia U-20 menjalani laga terakhir yang tak menentukan di Grup C Piala Asia U-20 saat menghadapi Yaman U-20 di Stadion Shenzhen Youth Football Training Base Centre, Rabu (19/2) malam WIB. Kendati demikian, pelatih Indra Sjafri menginginkan kemenangan, dan meminta para pemain mencerna dua kekalahan sebelumnya.

Skuad Garuda Nusantara gagal melaju ke babak knock-out setelah dikalahkan Iran dan Uzbekistan. Yaman bukan lawan yang asing, karena timnas U-20 pernah menghadapi tim tersebut di Grup F kualifikasi. Saat itu, Indonesia yang menjadi tuan rumah Grup F bermain imbang 1-1 melawan Yaman. Indra menginginkan hasil berbeda didapat pada laga nanti.

“Kita masih ada satu pertandingan, yakni melawan Yaman dan semua pemain sudah siap untuk pertandingan yang ini. Mudah-mudahan kami bisa mendapatkan hasil yang positif,” kata Indra dilansir laman resmi PSSI.

“Dua pertandingan memang menghasilkan hasil yang kurang baik, dan kita kalah. Kami berbicara dengan para pemain ,dan memberi mereka waktu 24 jam untuk mencerna kekalahan terakhir dan setelah itu, bersiap untuk pertandingan ini.”

“Tentu tetap kami sebagai pelatih yang paling bertanggung jawab di situ, dan mengapresiasi kerja keeras para pemain.”

Indra kembali menyatakan para pemain timnas U-20 mendapatkan pengalaman berharga. Hal itu bisa memicu inovasi pemmain dalam mengembangkan kemampuan mereka di masa mendatang.

“Tentu bagi pemain-pemain kita sangat bermanfaat sekali untuk mereka bisa mendapatkan pengalaman dan mendapatkan pembelajaran, dan mendapatkan inovasi-inovasi untuk mereka bisa berkembang ke depannya,” ucap Indra.