- Inter singkirkan Bayern
- Menang agregat 4-3
- Nerazzurri jumpa Barca di semi-final
Getty Images SportInter Milan Tahan Bayern Munich 2-2, Nerazzurri Melaju Ke Semi-Final Liga Champions Dan Jumpa Barcelona!
APA YANG TERJADI?
Inter Milan memulai laga dengan penuh kewaspadaan melawan Bayern Munich di Giuseppe Meazza, Kamis (17/4) dini hari WIB tadi. Setelah menang 2-1 di leg pertama, Inter bertahan dengan baik di babak pertama meski Bayern lebih mendominasi. Alessandro Bastoni melakukan tekel krusial untuk menghentikan Michael Olise, sementara Hakan Calhanoglu nyaris mencetak gol dari luar kotak penalti. Namun, peluang emas Bayern melalui Thomas Muller dan Leroy Sane digagalkan oleh Yann Sommer dan barisan pertahanan Inter.
Babak kedua menjadi titik balik. Bayern menyamakan agregat melalui gol Harry Kane pada menit ke-53, memanfaatkan kesalahan lini belakang Inter. Namun, Inter merespons dengan cepat. Lautaro Martinez menyamakan skor pada menit ke-59 dengan memanfaatkan bola muntah dari tendangan sudut, diikuti gol sundulan Benjamin Pavard tiga menit kemudian dari umpan Calhanoglu.
Bayern tidak menyerah. Eric Dier mencetak gol pada menit ke-76 dengan sundulan dari sudut sempit, menyamakan skor menjadi 2-2. Di menit-menit akhir, Bayern nyaris memaksakan perpanjangan waktu, tetapi peluang Muller dan Kane digagalkan Sommer. Inter bertahan dengan disiplin dan memastikan tempat di semi-final Liga Champions, di mana mereka akan menghadapi Barcelona.
GAMBARAN BESAR
Keberhasilan Inter melaju ke semi-final Liga Champions menegaskan status mereka sebagai salah satu kekuatan utama Eropa di bawah Simone Inzaghi. Kemenangan agregat 4-3 atas Bayern, tim dengan sejarah kuat di kompetisi ini, menunjukkan kedalaman skuad dan ketangguhan mental Inter. Ini adalah semi-final Liga Champions kedua mereka dalam tiga tahun, setelah mencapai final pada 2023.
Bayern, meski menunjukkan semangat juang, tampak kurang perkasa akibat absennya sejumlah pemain kunci seperti Manuel Neuer dan Jamal Musiala. Gol Kane dan Dier tidak cukup untuk membalikkan defisit, dan pelatih Vincent Kompany harus mengevaluasi strategi tim untuk kompetisi domestik dan Eropa di masa depan. Performa Bayern di Milan memperlihatkan celah di lini tengah dan pertahanan mereka.
Laga ini juga mencerminkan persaingan ketat di sepak bola Eropa, dengan klub Italia seperti Inter kembali menunjukkan taring. Duel melawan Barcelona di semi-final akan menjadi ujian besar bagi Inter, mengingat Barcelona tampil impresif dengan kemenangan agregat atas Borussia Dortmund. Dengan posisi puncak di Serie A dan semi-final Coppa Italia, Inter menjaga peluang meraih treble musim ini.
APA YANG DIKATAKAN?
Martinez, striker Inter, menggambarkan laga ini sebagai pertandingan epik yang akan dikenang lama. “Inter punya keberanian besar,” katanya kepada Amazon Prime Video Italia. Ia juga menekankan mentalitas tim yang pantang menyerah. “Kami tidak pernah menyerah, kami punya pikiran dan hati. Kami memang menderita di beberapa momen, tapi kami bisa membidik target tinggi,” tambahnya.
Sang kapten juga mengapresiasi dukungan staf, rekan setim, dan suporter. “Saya berterima kasih kepada staf, rekan setim, dan fans yang menjadi pemain ke-12 kami,” ujar Martinez, seraya menegaskan keyakinan tim untuk memenangkan semua kompetisi.
Hakan Calhanoglu, gelandang Inter, menyebut ini sebagai malam yang luar biasa meski penuh penderitaan. “Kami tahu Bayern akan tampil menyerang, tapi kami bereaksi baik setelah tertinggal dan bertahan setelah unggul 2-1,” katanya kepada Sky Sport Italia.
Calhanoglu menjelaskan tantangan taktikal yang dihadapi, terutama dalam mengawasi Muller. “Muller selalu bergerak berbahaya, saya harus membantu Acerbi untuk mengatasinya,” ungkapnya.
Ia juga memuji dukungan suporter dan keyakinan tim. “Fans sangat membantu kami. Kami harus selalu percaya, karena kami punya kemampuan untuk menyakiti lawan mana pun,” tambah Calhanoglu, menegaskan kesiapan Inter untuk laga berikutnya.
CUPLIKAN PERTANDINGAN
AFPTAHUKAH ANDA?
Thomas Muller memainkan pertandingannya yang ke-163 di Liga Champions, menyamai rekor Lionel Messi. Dalam sejarah kompetisi, hanya Cristiano Ronaldo (183) dan Iker Casillas (177) yang tampil lebih banyak.
Sejak awal musim lalu, Kane telah terlibat langsung dalam lebih banyak gol (101) dan mencetak lebih banyak gol (79) daripada pemain lain dari lima liga besar Eropa di semua kompetisi.
Martinez adalah pemain Inter pertama yang mencetak gol dalam lima pertandingan UCL berturut-turut. Striker Argentina ini juga menjadi pemain asing pertama Inter yang mencapai 150 gol di semua kompetisi, secara keseluruhan ia adalah pemain keenam yang mencapai tonggak sejarah ini dalam sejarah klub.
MATCH SUMMARY
UEFABERIKUTNYA?
Inter akan menghadapi Barcelona di semi-final Liga Champions, dengan leg pertama dijadwalkan dalam beberapa minggu mendatang. Sebelum itu, mereka akan fokus pada semi-final Coppa Italia melawan AC Milan dan mempertahankan posisi puncak di Serie A. Bayern, setelah tersingkir, harus mempersiapkan diri untuk mengejar gelar Bundesliga dan memperbaiki performa di kompetisi domestik.



