Hari Gajian Untuk Lionel Messi! Barcelona Lunasi Utang €48 Juta Kepada Bintang Inter Miami, Pembayaran Gaji Tertunda Akhirnya Selesai

Empat tahun telah berlalu sejak Lionel Messi meninggalkan klub tercintanya, Barcelona. Namun menurut laporan dari media Sport di Spanyol, bulan ini klub akhirnya akan melunasi sisa utang terakhir mereka kepada pemain terhebat sepanjang sejarahnya tersebut.

Sebuah cicilan terakhir sebesar €5,96 juta dari kontrak lamanya akan dibayarkan. Pembayaran ini merupakan bagian dari total utang gaji yang ditunda sebesar hampir €48 juta (sekitar Rp 800 miliar), yang disepakati dalam kesepakatan terakhir Messi dengan Blaugrana pada 2020 lalu.

Kesepakatan penundaan gaji ini dibuat sebagai upaya untuk membantu keuangan klub yang sedang goyah. Kini, dengan pembayaran final ini, kewajiban finansial Barcelona kepada sang legenda Argentina tersebut secara resmi telah berakhir.

Messi bukan satu-satunya pemain yang terdampak oleh kebijakan penundaan gaji ini. Langkah tersebut diberlakukan kepada sebagian besar pemain dalam skuad dan beberapa anggota staf lainnya di tengah situasi keuangan Barcelona yang memburuk selama pandemi Covid-19.

Efek finansial dari krisis ini terus dirasakan oleh klub selama bertahun-tahun sesudahnya. Namun, dengan pembayaran final yang dilakukan bulan ini, babak kelam tersebut akhirnya resmi ditutup oleh pihak klub.

Beberapa nama besar lain yang kontraknya juga mengalami penundaan pembayaran antara lain Samuel Umtiti, Sergio Busquets, Philippe Coutinho, Ousmane Dembele, hingga mantan pelatih mereka, Ronald Koeman.

Krisis finansial mulai melanda salah satu klub terbesar di dunia ini pada 2020 di bawah kepemimpinan mantan presiden Josep Maria Bartomeu. Pandemi Covid-19 pada saat itu tidak hanya memperparah, tetapi juga mengungkap krisis yang sebenarnya telah menumpuk setelah bertahun-tahun mengalami salah urus keuangan.

Masalah ini terus menjadi berita utama bahkan hingga saat ini. Sebagai bukti, awal musim ini Barcelona harus berjuang di pengadilan hanya untuk bisa mendaftarkan pemain baru mereka seperti Dani Olmo dan Pau Victor karena terbentur aturan batas gaji LaLiga.

Fenomena ini menunjukkan betapa dalamnya masalah keuangan yang dihadapi klub, di mana mereka kesulitan untuk beroperasi secara normal meski telah melakukan berbagai cara untuk menyehatkan neraca keuangan.

Bagi Messi, fokusnya saat ini adalah pada performa di lapangan. Ia akan menghadapi mantan klubnya yang lain, Paris Saint-Germain, dalam pertandingan babak 16 besar Piala Dunia Antarklub pada Minggu (29/6) ini. Sang pahlawan Argentina itu berhasil menginspirasi klubnya saat ini, Inter Miami, lolos dari fase grup dengan raihan lima poin.

Di sisi lain, Barcelona tidak ambil bagian dalam kompetisi tersebut, sehingga persiapan mereka untuk menyongsong musim 2025/26 sudah berjalan dengan baik. Sebagai juara bertahan Liga Spanyol, mereka tentu merasa beban berat telah terangkat dari pundak mereka.

Dengan lunasnya utang-utang finansial kepada para mantan pemain dan stafnya, Barcelona kini bisa sedikit lebih lega. Mereka dapat melangkah maju dengan neraca yang lebih bersih dan fokus penuh untuk membangun kembali kekuatan tim demi meraih prestasi di masa depan.