EKSKLUSIF Vinicius Jr: Makna Tato Muhammad Ali, Selebrasi 'Siuuu' Cristiano Ronaldo & Lainnya

Ini Alasan Kenapa Man United Harus Rekrut Jarrad Branthwaite

Skuad Belanda Di Euro 2024: Siapa Yang Masuk?

Skuad Spanyol Euro 2024: Siapa Diboyong Ke Jerman?

Jadwal Siaran Langsung TV Hari Ini

RESMI! Ini Transfer PERTAMA Man Utd Di Musim Panas

WADUH! Man United Dilarang Tampil Di UEL Gara-Gara Aturan Ini?

Erling Haaland 'RESMI' Pindah Ke Fluminense?!

1 Lagi Pemain Buangan EPL Yang Siap Ditampung Milan

MU, Nikmat Mana Lagi Yang Kalian Dustakan Bersama ETH? 

Ancelotti Tinggalkan Madrid? Reims Bikin Langkah Mengejutkan

Zlatan Ibrahimovic Jadi PELATIH Baru AC Milan?!

Terbanyak Dibaca

Article continues belowArticle continues belowArticle continues below<ul><li>Guardiola pernah dikaitkan dengan Juventus</li><li>Tapi belum pernah didekati secara resmi</li><li>Kontraknya di Man City sampai 2025</li></ul><script type="application/json" data-placement="fcplayer-semantic">{"type":"fcplayer-semantic","data":{"embedCode":"//cdn.fcp.codes/embed-code-template/embed-code-template.js#SEMANTIC_195d423a-264e-42d8-b539-0b0d972f2d05"}}</script>

'Makanan Italia Enak-Enak' - Habis Manchester City, Pep Guardiola Menuju Juventus?

Bos Manchester City saat ini erat dikaitkan dengan Bianconeri pada tahun 2019 ketika Massimiliano Allegri mengakhiri masa jabatan pertamanya sebagai pelatih klub. Namun, tidak ada pendekatan yang dilakukan terhadap Guardiola, dan Maurizio Sarri akhirnya mengambil alih kendali di Turin.

APA YANG TERJADI?

Guardiola telah berkomitmen untuk menandatangani kontrak di City hingga tahun 2025 – sembari membawa mereka meraih treble Liga Primer, Piala FA, dan Liga Champions musim lalu – dan tidak ada rencana untuk mengambil tantangan baru dalam waktu dekat.

SUKSES BESAR DI INGGRIS

Namun pelatih berusia 52 tahun itu mengisyaratkan bahwa kepindahan ke Italia bisa menjadi bagian dari masa depannya, seperti yang diungkapkannya pada acara 'Dialog tentang bakat dengan Pep Guardiola' yang diselenggarakan oleh CRC Foundation bekerja sama dengan Vialli dan Mauro Foundation untuk Research, and Sport Onlus dan Guardiola Sala Foundation: “Juventus? Mereka tidak pernah menghubungi saya. Makanannya sangat enak di Italia. Apakah saya akan melatih mereka? Saya sangat suka Italia, saya sering datang untuk berlibur.”

APA KATA MEREKA

Guardiola telah menikmati kesuksesan sebagai pelatih bersama City, Barcelona dan Bayern Munich, dengan salah satu juru taktik terhebat itu menambahkan filosofinya dalam hal menang dan kalah: “Orang mengatakan bahwa Anda belajar lebih banyak dari kekalahan, tetapi dengan kemenangan kamu hidup lebih baik. Terlepas dari segalanya, keseimbangan itu penting. Anda harus tetap tenang saat menang dan jangan menganggap semua itu bencana saat Anda kalah. Obsesi berhubungan dengan passion, jika anda mempunyai obsesi berarti anda menyukai sesuatu. Bakat khusus memang penting, tetapi juga membutuhkan kerja berjam-jam. Pengorbanan diperlukan.”

APA SELANJUTNYA?

'Makanan Italia Enak-Enak' - Habis Manchester City, Pep Guardiola Menuju Juventus? | Goal.com Indonesia

Pep Guardiola memberi harapan kepada Juventus bahwa ia mungkin tergoda untuk melatih di Serie A karena menyukai makanan di Italia.