Erling Haaland Rogoh Kocek £4 Juta Demi Beli Bugatti Langka, Jadi Koleksi Mewah Terbaru Bintang Manchester City

Erling Haaland, bintang Manchester City, dikabarkan menghabiskan £4 juta atau sekitar Rp76 miliar untuk membeli supercar langka Bugatti Tourbillon. Ia bekerja sama dengan kolektor mobil miliarder asal Norwegia, Ole Ertvaag, untuk memiliki mobil yang hanya diproduksi 250 unit di seluruh dunia ini. Bugatti Tourbillon, yang diluncurkan pada musim panas 2024, menjadi penerus Bugatti Chiron yang sangat diminati.

Mobil ini memiliki mesin hybrid V16 bertenaga 1.800 tenaga kuda, menggabungkan bensin dan listrik, dengan akselerasi luar biasa: 0-100 km/jam dalam dua detik dan kecepatan maksimum 446 km/jam. Harga aslinya £3,2 juta, tetapi Haaland dan Ertvaag harus membayar lebih karena pajak tinggi di Norwegia akibat aturan emisi rendah. Mereka juga akan mengeluarkan biaya tambahan untuk kustomisasi sesuai selera pribadi.

Pembelian ini menambah koleksi mobil mewah Haaland, yang sudah mencakup Mercedes AMG, Porsche 911 GT3, Ferrari Monza SP2, Rolls-Royce Cullinan, Range Rover Sport, dan Audi RS6 Avant Quattro. Duo Norwegia ini berlomba mendaftarkan mobil sebelum 1 April 2025, sebagaimana aturan pajak impor di Norwegia akan makin ketat, demi menghindari biaya lebih tinggi.

Pembelian Bugatti Tourbillon oleh Haaland menunjukkan gaya hidup mewahnya setelah meneken kontrak £200 juta selama 9,5 tahun dengan City pada Januari lalu. Mobil ini bukan sekadar kendaraan, tetapi simbol status dengan fitur futuristik seperti pintu kupu-kupu dan performa yang menakjubkan. Kecepatannya yang mencapai 446 km/jam menjadikannya salah satu mobil tercepat di dunia.

Kerja sama Haaland dengan Ertvaag, penggemar berat rival City, menambah dimensi menarik pada cerita ini. Meski harga melonjak akibat pajak Norwegia, biaya bukan masalah bagi Haaland dan koleganya. Mereka ingin mobil ini terdaftar tepat waktu agar bisa digunakan saat sang bintang pulang ke Norwegia.

Bugatti Tourbillon melengkapi koleksi mobil Haaland yang sudah mengesankan. Sebelumnya, ia membeli Porsche 911 GT3 oranye senilai lebih dari £200.000. Pertanyaan besar kini: apakah mobil barunya akan dicat biru langit, warna khas City? Pembelian ini mencerminkan ambisi Haaland, baik di lapangan maupun di luar lapangan.

Bugatti mengatakan bahwa, seperti pada model-model sebelumnya, tujuan mereka adalah memastikan mobil ini tetap "abadi", bahkan ketika teknologi layarnya pasti sudah ketinggalan zaman. Panel tengah Tourbillon terbuat dari aluminium dan kaca kristal, sementara kluster instrumen yang terinspirasi dari jam tangan terbuat dari titanium oleh pembuat jam Swiss Concepto.

Haaland dan Ertvaag harus segera mendaftarkan Bugatti Tourbillion sebelum 1 April 2025 untuk menghindari pajak impor yang lebih tinggi di Norwegia. Setelah itu, Haaland kemungkinan akan memamerkan mobil ini saat kembali ke kampung halamannya atau di sekitar Manchester. Penggemar menantikan apakah mobil ini akan tampil dengan sentuhan personal, mungkin warna biru langit City, sekaligus melihat bagaimana ia menyeimbangkan karier cemerlangnya di lapangan dengan gaya hidup mewah di luar lapangan.