FBL-ESP-LIGA-ATLETICO MADRID-BARCELONAAFP

"Menang Kok Malah Tersingkir" - Diego Simeone Tuding UEFA Sudah PUTUSKAN Liga Champions Untuk Real Madrid

Artikel berlanjut di bawah

Artikel berlanjut di bawah

Artikel berlanjut di bawah

  • Real Madrid singkirkan Atletico di UCL via adu penalti
  • Penalti Alvarez dianulir karena dua kali sentuhan
  • Simeone masih marah dengan keputusan kontroversial tersebut
  • APA YANG TERJADI?

    Penalti Julian Alvarez, yang dianulir karena sentuhan ganda, masih membuat Diego Simeone kesal sampai saat ini. Pelatih Atletico Madrid itu percaya bahwa striker asuhannya dihukum secara tidak adil. Insiden tersebut terbukti krusial karena Atletico tersingkir dari Liga Champions di tangan sang musuh bebuyutan, Real Madrid.

  • Iklan
  • Julian Alvarez Atletico Madrid 2025Getty Images

    SITUASINYA

    Rasa frustrasi Atleti tak selesai di Eropa. Hanya beberapa hari setelah patah hati di UCL, tim asuhan Simeone membuang keunggulan 2-0 melawan Barcelona, sehingga akhirnya kalah 4-2. Kekalahan tersebut memberikan pukulan serius terhadap aspirasi mereka untuk menjuarai La Liga, karena semakin tertinggal dalam perburuan gelar. Kembali merumput setelah jeda internasional, Atletico Madrid gagal kembali ke jalur kemenangan karena hanya bisa bermain imbang 1-1 melawan Espanyol, tim yang sedang berjuang untuk menghindari degradasi. Hasil tersebut membuat Simeone terlihat sangat frustrasi karena inkonsistensi yang menjangkiti tim asuhannya.

  • APA YANG DIKATAKAN SIMEONE?

    Pasca-laga Espanyol, Simeone sekali lagi menyatakan ketidakpuasannya dengan UEFA. Ia menyalahkan mereka atas tersingkirnya Atletico dari Liga Champions.

    "Kami sangat baik di Liga Champions; kami bersaing dengan baik, kami menang di leg kedua [di kandang], tapi laga selesai sesuai apa yang UEFA putuskan. Kami menang, tapi kami tersingkir," katanya kepada wartawan. "Saya tak memandang itu sebagai sesuatu yang membuat kami terpukul. Apa yang terjadi sangat jelas."

    Bicara soal kalah dari Barcelona, Simeone mengakui bahwa timnya dibombardir serangan Blaugrana yang tak kenal lelah dan amat ganas.

    "Kalau lawan Barcelona, ceritanya beerbeda. Kami berhadapan dengan tim yang sangat berbahaya, dan mereka mencetak empat gol dalam 20 menit," tambahnya.

  • Diego Simeone Atletico 2025Getty Images

    SELANJUTNYA BUAT ATLETICO MADRID

    Kini Simeone fokus mempersiapkan leg kedua semi-final Copa del Rey melawan Barcelona, 3 April dini hari WIB. Pertemuan pertama berlangsung seru dengan skor akhir 4-4.