Dianggap Sukses Di Brentford, Tottenham Hotspur RESMI Rekrut Thomas Frank

Thomas Frank mengakhiri kebersamaan selama tujuh tahun dengan Brentford, dan akan pindah ke London Utara untuk bergabung dengan Tottenham Hotspur. Pelatih asal Denmark itu mendapat kontrak yang berlaku hingga 2028. Dia akan bergabung dengan asistennya di Brentford, Justin Cochrane, Chris Haslam, dan Joe Newton, dengan spesialis bola mati Andreas Georgson juga datang dari Manchester United.

Rekam jejak Frank dalam persepakbolaan Inggris tidak dapat disangkal. Pada tahun 2020, dia membawa Brentford ke kasta teratas untuk pertama kalinya dalam 74 tahun. Kemudian pada musim-musim berikutnya, dia mengukuhkan status the Bees di Liga Primer, dan meningkatkan perolehan poin mereka dari tahun ke tahun. Apakah dia akan mampu mengulangi kesuksesan itu di Spurs adalah masalah lain, mengingat kesulitan klub baru-baru ini, dan hubungan yang retak antara pemilik dan basis fans.

Dalam pernyataan resmi, klub menyampaikan: “Kami dengan senang hati mengumumkan penunjukan Thomas Frank sebagai pelatih kepala baru dengan kontrak yang berlaku hingga 2028. Thomas memiliki pengalaman luas dalam sepakbola Inggris setelah bergabung dengan Brentford pada tahun 2016, dan sejak itu menjadi salah satu manajer terlama saat ini di Liga Primer... Dalam diri Thomas, kami menunjuk salah satu pelatih kepala paling progresif dan inovatif dalam permainan ini. Dia memiliki bukti rekam jejak dalam pengembangan pemain dan skuad. Kami berharap dia memimpin tim saat kami mempersiapkan diri untuk musim mendatang.”

Manajer baru Spurs itu memiliki daftar panjang terkait tugas yang mendesak, mulai dari mencegah pemberontakan pemain yang dipimpin bintang-bintang pendukung Ange, hingga mendatangkan penggawa Brentford seperti Bryan Mbeumo, yang sangat dikaitkan dengan kepindahan dari London barat. Frank memiliki semua keterampilan yang dibutuhkan untuk meningkatkan level Tottenham musim depan, tetapi banyak manajer yang lebih berpengalaman telah gagal mencapai kesuksesan di klub Daniel Levy dalam beberapa tahun terakhir.