Feyenoord v SC Heracles Almelo - EredivisieGetty Images Sport

Deja Vu PSM Versus Barito Putera Terulang Di Eredivisie Belanda! Mantan Klub Ragnar Oratmangoen Fortuna Sittard Sempat Turun Dengan 12 Pemain Saat Jumpa Heerenveen

  • Heerenveen jamu Fortuna Sittard di Eredivisie
  • Kedua tim bermain sama kuat 2-2
  • Diwarnai kontroversi soal jumlah pemain di lapangan
  • APA YANG TERJADI?

    Sebuah kejadian aneh terjadi di Eredivisie pada Sabtu (1/2) malam: dalam pertandingan antara tuan rumah SC Heerenveen dan Fortuna Sittard, mantan klub Ragnar Oratmangoen itu tercatat memainkan 12 pemain di lapangan selama sekitar tiga puluh detik. Ini adalah hasil dari kesalahpahaman saat pergantian pemain.

    Pada menit ke-88, Owen Johnson dan Darijo Grujcic masuk untuk memperkuat Sittard, dengan mengorbankan Ryan Fosso dan Jasper Dahlhaus yang diharuskan meninggalkan lapangan. Namun, nama terakhir tampak tidak melakukannya. Awalnya, tidak seorang pun di lapangan yang memperhatikan hal ini, sehingga pertandingan terus berlanjut.

  • Iklan
  • GAMBARAN BESAR

    Setelah sekitar tiga puluh detik, wasit utama Erwin Blank meniup peluitnya dan ofisial keempat Luuk Timmer yang berada di pinggir lapangan mengangkat papannya lagi. Kemudian menjadi jelas bahwa Dahlhaus belum meninggalkan lapangan. Setelah itu, pertandingan dilanjut dengan sebelas lawan sebelas lagi. Kesalahan itu menyebabkan pelatih Heerenveen Robin van Persie marah. "Dasar amatir," katanya dengan jelas kepada Timmer. Van Persie pantas kesal, karena selang tak berapa lama tim tamu sukses menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di menit ke-90.

    Adapun kejadian ini seperti Deja Vu karena pernah terjadi di Liga 1 Indonesia, juga di musim 2024/25. Pada 22 Desember 2024, laga antara PSM Makassar dan Barito Putera sempat diwarnai kontroversi seiring kelalaian ofisial keempat dalam pergantian pemain, sehingga di satu waktu tuan rumah diperkuat 12 orang di lapangan saat masa injury time.

    Dalam laga itu, PSM menang 3-2 dan skor bertahan hingga bubaran. Namun Barito mengajukan protes yang sempat dikabulkan komdis PSSI hingga memberikan kemenangan 3-0 untuk klub asal Kalimantan tersebut. Beberapa waktu kemudian ada 'plot twist' lainnya sebagaimana banding yang dilakukan PSM dikabulkan dan mereka tetap mencatatkan kemenangan awal.

  • Robin van PersieESPN

    APA YANG DIKATAKAN?

    Pelatih Heerenveen Van Persie memberikan pandangannya di ESPN dengan lebih rinci seusai laga. "Saya merasa apa yang terjadi sebelum gol (2-2) itu sangat istimewa. Lalu saya berpikir: Saya tidak tahu hal seperti itu diizinkan. Rupanya itu diizinkan dan mungkin, mereka berada di lapangan dengan dua belas pemain selama satu menit," kata Van Persie.

    "Anda tidak mungkin membayangkan bahwa hal seperti ini diizinkan. Biasanya saya tidak pernah berbicara dengan wasit dan saya selalu membiarkan mereka melakukan tugasnya. Tetapi tidak mungkin mereka bermain dengan dua belas pemain selama satu menit? Itu tidak terpikirkan, bukan? Jadi saya bertanya kepada ofisial keempat apakah mereka boleh mengintervensi itu."

    "Misalnya, membatalkan gol itu. Karena Anda tidak bisa bermain dengan 12 pemain, melawan sebelas pemain? Saya benar-benar tidak bisa mengerti itu. Saya menghormati martabat semua orang, tetapi saya pikir ini benar-benar memalukan."

  • ENJOYED THIS STORY?

    Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

  • TAHUKAH ANDA?

    Di laga ini, Eser Gurbuz mencetak gol debut di usianya yang baru 17 tahun dan 332 hari untuk Heerenveen di Eredivisie. Ia adalah pemain termuda setelah Georgios Samaras (17 tahun dan 283 pada Desember 2002) yang menjebol gawang lawan untuk klub di kasta tertinggi Belanda.

  • BERIKUTNYA?

    Heerenveen mungkin akan melakukan protes kepada pihak liga, namun mereka harus segera mengalihkan fokus untuk laga kandang melawan FC Twente pada Minggu (9/2) malam WIB mendatang.

0