Bukan Harinya Cristiano Ronaldo! Sadio Mane Bawa Al-Nassr Raih Kemenangan Atas Al-Riyadh

Al-Nassr memiliki pekerjaan yang harus dilakukan setelah Al-Hilal menyingkirkan Al-Ettifaq asuhan Steven Gerrard untuk membuka keunggulan delapan poin atas pasukan Stefano Pioli. Dan mereka memang mengawali permainan dengan menggembirakan, dengan Ronaldo yang berulang kali menyelinap di antara dua bek tengah yang membuat kiper Al-Riyadh Milan Borjan jatuh-bangun mengamankan gawangnya. Sayangnya megabintang andalan Portugal itu dua kali gagal mencetak gol dalam 15 menit pertama.

Seiring berjalannya pertandingan, Al-Nassr memperketat pertahanan dan tampaknya hanya masalah waktu sebelum tim tamu akan unggul lebih dulu. Mereka bertahan dan butuh waktu 41 menit untuk mematahkan perlawanan Al-Riyadh dengan Mane yang memecah kebuntuan. Otavio menerobos pertahanan dengan umpan tajam untuk Abdulrahman Ghareeb, yang kemudian melepaskan umpan silang rendah ke tiang belakang untuk Mane. Pemain Senegal itu, meskipun dijaga ketat oleh seorang bek, menjadi yang pertama meraih bola dan berhasil melewati Borjan yang malang. Beberapa menit kemudian, ia berhadapan satu lawan satu dengan kiper tetapi kali ini Borjan yang menang.

Namun, setelah jeda, terjadi perubahan karena Al-Riyadh tampak lebih berbahaya daripada Al-Nassr. Bernard Mensah menjadi masalah serius bagi bek kanan Al-Nassr Sultan Al-Ghannam dan jika bukan karena penyelamatan Ali Lajami di garis gawang, pemain Ghana itu akan mencatatkan namanya di papan skor. Tapi, kegembiraan mereka yang baru ditemukan segera sirna saat Marcelo Brozovic dan Otavio kembali menguasai lini tengah. Namun, bola terakhir tetap sulit didapat, yang membuat Ronaldo tampak frustrasi. Ia beberapa kali berlari ke kotak penalti di belakang para pemain bertahan, tetapi kurangnya servis berkualitas tidak membantu usahanya. Di babak terakhir, ia turun ke dalam untuk lebih banyak menguasai bola, tetapi penyelesaian yang buruk dari Talisca membuat skor tidak berubah.

Al-Nassr tidak memiliki kemewahan untuk kehilangan lebih banyak poin karena mereka mengejar pemimpin klasemen Al-Hilal dan jika bukan karena tendangan oportunis Mane, Pioli akan mendapati dirinya berada di bawah sorotan. Meskipun mantan penyerang Liverpool itu bisa saja mencetak dua gol jika ia sedikit lebih klinis, ia berhasil menghasilkan gol untuk membawa Al-Nassr menang.

Al-Nassr memperoleh tiga poin tetapi Pioli tahu bahwa timnya benar-benar kesulitan hingga akhir. Para penggemar berharap bahwa kemenangan besar 5-1 melawan Al-Ain adalah titik balik musim ini tetapi penampilan hambar lainnya sekali lagi telah mengungkap rahasia besar. Pelatih asal Italia itu harus mengatasi masalah yang mendalam, jika tidak Ronaldo bisa berakhir bermain di bawah manajer ketiga sebelum tahun baru.

Ronaldo sekarang akan menuju Lisbon untuk bergabung kembali dengan rekan setimnya di Portugal menjelang pertandingan Nations League melawan Polandia dan Kroasia masing-masing pada tanggal 16 dan 19 November. Ia akan kembali beraksi untuk Al-Nassr melawan Al-Qadisiyah pada tanggal 23 November.