pulisic milan 2025 26 udinese 16.9Getty Images

Christian Pulisic Menggila: Cetak Dua Gol Dan Jadi Otak Kemenangan Telak 3-0 AC Milan Di Kandang Udinese, Rossoneri Terus Tempel Papan Atas

  • Pulisic mencetak brace dan menjadi inspirasi kemenangan Milan
  • Milan meraih kemenangan ketiga beruntun di Serie A dengan catatan tanpa kebobolan
  • Hasil ini memperpanjang rekor positif Milan dalam lawatan ke markas Udinese
  • APA YANG TERJADI?

    AC Milan menguasai jalannya babak pertama dengan dominasi penguasaan bola, memaksa Udinese bermain lebih bertahan. Meskipun beberapa kali saling uji di awal laga, Milan tampil lebih sabar dalam membongkar pertahanan tuan rumah. Upaya mereka akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-39 saat Christian Pulisic berada di posisi yang tepat untuk menyambar bola muntah hasil penyelamatan gemilang kiper Udinese, membawa Rossoneri unggul 1-0 saat turun minum.

    Babak kedua baru berjalan satu menit, Milan langsung menggebrak. Tekanan tinggi yang diterapkan Pulisic di area pertahanan Udinese berbuah gol kedua yang dicetak oleh Youssouf Fofana pada menit ke-46. Tak butuh waktu lama, pada menit ke-53, Pulisic kembali mencatatkan namanya di papan skor melalui tembakan keras yang tak mampu dibendung kiper, sekaligus mengunci kemenangan Milan dengan skor 3-0.

    Setelah unggul tiga gol, Milan sepenuhnya mengendalikan tempo permainan. Mereka dengan cerdas mengatur penguasaan bola dan tidak membiarkan Udinese mengembangkan serangan berbahaya. Statistik akhir menunjukkan superioritas Milan, yang tidak hanya efektif dalam menyerang tetapi juga sangat solid dalam bertahan, sehingga sukses meraih kemenangan telak dan clean sheet.

  • Iklan
  • GAMBARAN BESAR

    Kemenangan ini menjadi penegasan status Milan sebagai salah satu kandidat kuat peraih Scudetto musim ini. Meraih tiga kemenangan beruntun dengan cara yang meyakinkan, apalagi tanpa kebobolan, menunjukkan keseimbangan tim yang luar biasa baik dalam menyerang maupun bertahan. Hasil ini memberikan momentum positif yang sangat dibutuhkan untuk menghadapi laga-laga besar berikutnya.

    Bagi Udinese, kekalahan ini adalah pukulan telak pertama mereka di liga musim ini. Kebobolan dua gol cepat di awal babak kedua meruntuhkan mentalitas tim dan memperlihatkan kelemahan mereka saat menghadapi tim papan atas. Hasil ini menjadi pengingat bahwa mereka harus segera berbenah jika ingin bersaing di level yang lebih tinggi dan menghindari papan bawah.

    Performa Pulisic menjadi bukti nyata bahwa ia adalah salah satu pemain penting Milan. Kemampuannya menjadi pembeda di laga krusial menunjukkan betapa krusial perannya dalam skema permainan Massimiliano Allegri. Jika ia terus konsisten, Pulisic akan menjadi kunci utama bagi Milan dalam perburuan gelar.

  • APA YANG DIKATAKAN?

    Matteo Gabbia, yang mendapat kehormatan mengenakan ban kapten, mengungkapkan kebanggaannya. "Menjadi kapten dengan meraih kemenangan tentu jauh lebih menyenangkan," ujarnya kepada Sky. Ia juga menegaskan bahwa hasil ini adalah buah dari kerja keras tim. "Kami berusaha melakukan yang terbaik, kami percaya diri dengan hasil kerja keras kami selama sepekan ini."

    Pulisic, sang bintang kemenangan, merendah dan memuji performa tim. "Saya merasa baik dan bahagia. Menang di sini, di Udine, bukanlah hal yang mudah, tetapi kami melakukannya dengan sangat baik," katanya. "Bagi kami, yang terpenting adalah menemukan konsistensi dan melakukan segalanya dengan benar."

    Saat diwawancarai oleh DAZN, Pulisic kembali mengutamakan kepentingan tim di atas pencapaian pribadi. "Kemenangan ini lebih penting bagi saya, tetapi saya tentu senang dengan penghargaan man-of-the-match," tuturnya.

    Gabbia sependapat dan langsung mengalihkan fokus ke tantangan berikutnya. "Perasaan yang luar biasa bisa membawa pulang kemenangan; kami harus membuktikannya sebagai sebuah tim di setiap laga. Ini malam yang hebat bagi kami, tapi mulai besok kami akan fokus ke Coppa Italia."

  • ENJOYED THIS STORY?

    Add GOAL.com as a preferred source on Google to see more of our reporting

  • CUPLIKAN PERTANDINGAN

  • TAHUKAH ANDA?

    Milan berhasil memenangkan dua laga tandang pertama mereka di musim Serie A tanpa kebobolan satu gol pun. Ini adalah pencapaian langka yang baru terjadi untuk ketiga kalinya dalam sejarah klub, setelah musim 1971/72 dan 1989/90.

    Kemenangan ini juga menandai pertama kalinya Milan mencatatkan tiga kemenangan beruntun di Serie A tanpa kebobolan sejak Februari 2023. Kala itu, tim yang masih dilatih oleh Stefano Pioli berhasil menorehkan rekor serupa.

    Christian Pulisic terus membuktikan dirinya sebagai salah satu pemain paling berpengaruh di Serie A. Dengan kontribusinya musim ini, ia menjadi salah satu pemain depan paling efisien yang terlibat langsung dalam gol (baik mencetak gol maupun memberi assist) sejak bergabung dengan liga papan atas Italia.

  • BERIKUTNYA?

    Setelah kemenangan impresif ini, AC Milan akan kembali ke kandang untuk menghadapi Lecce di putaran kedua Coppa Italia, yang dijadwalkan pada Rabu (24/9) dini hari WIB. Mereka juga akan menjamu Napoli dalam lanjutan Serie A lima hari berselang, sebuah pertandingan yang akan menjadi ujian sesungguhnya bagi konsistensi dan ambisi juara Rossoneri.

    Bagi Udinese, mereka harus segera melupakan kekalahan telak ini dan bangkit. Tim akan berusaha mencari penebusan saat menjamu Palermo di putaran kedua Coppa Italia, Selasa (23/9) dini hari WIB sebelum bertandang ke markas Sassuolo pada Minggu mendatang. Ini akan menjadi kesempatan penting untuk memulihkan kepercayaan diri dan kembali ke jalur kemenangan.

    Secara keseluruhan, kemenangan ini memantapkan posisi Milan di papan atas klasemen, menjaga tekanan pada para pesaingnya. Sementara itu, Udinese harus belajar dari kekalahan ini untuk memperbaiki performa mereka agar dapat mencapai target finis di posisi papan tengah yang aman musim ini.

0