Cedera Paksa Kylian Mbappe Pulang Ke Real Madrid Lebih Cepat

Kylian Mbappe tertatih-tatih meninggalkan lapangan di penghujung pertandingan Prancis melawan Azerbaijan, dan akan absen di kualifikasi Piala Dunia Les Bleus melawan Islandia setelah ia dipulangkan ke Real Madrid untuk pemulihan. Mbappe mencetak gol gemilang di Parc des Princes, tetapi momen menjelang akhir pertandingan membuat fans Real Madrid dan Prancis menunggu dengan cemas hasil tes terbaru untuk pergelangan kakinya yang cedera.

Pernyataan dari federasi sepakbola Prancis (FFF) berbunyi: “Sekembalinya delegasi Prancis ke Clairefontaine, kapten tim Prancis telah berbicara dengan Didier Deschamps. Pelatih nasional telah mengonfirmasi ketidakhadirannya. Kylian Mbappe telah dilepas ke klubnya dan tidak akan digantikan.”

Mbappe saat ini sedang menikmati performa mencetak gol yang luar biasa, setelah menjebol gawang lawan dalam sepuluh pertandingan terakhirnya secara berturut-turut untuk klub dan negaranya. Mbappe melesakkan gol di berbagai kompetisi, di antaranya melawan Ukraina, Real Sociedad, Kairat, dan Espanyol.

Dia memecah kebuntuan dalam kemenangan 3-0 Prancis di kualifikasi Piala Dunia melawan Azerbaijan, itu menjadi golnya yang ke-17 dalam 13 penampilan untuk klub dan negaranya musim ini. Itu juga menandai gol internasionalnya yang ke-53 untuk Prancis, yang berarti dia kini hanya terpaut empat gol dari Olivier Giroud sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa Les Bleus. Namun, Mbappe masih harus berjuang keras untuk menyamai rekor gol beruntun di LaLiga, gelar yang dipegang legendaris Lionel Messi, yang mencatatkan 21 pertandingan beruntun dengan mencetak 33 gol selama musim 2012/13.

Menyusul berita kepulangannya ke ibu kota Spanyol, terdapat kabar positif dari jurnalis sepakbola ternama Fabrizio Romano. Romano mengatakan: “Kylian Mbappe telah menyelesaikan tes pagi ini, dan cedera pergelangan kakinya tidak dianggap serius/mengkhawatirkan. Staf Real Madrid memperkirakan Mbappe akan siap untuk pekan mendatang.”

Pelatih Prancis Deschamps berbicara panjang lebar tentang dampak Mbappe, dan memuji kontribusinya dalam konferensi pers sebelum pertandingan melawan Azerbaijan dan Islandia. “Dia penyerang tengah. Kisaran kemampuannya bergantung pada sistem. Bersama kami, dia memiliki kebebasan, seperti kebanyakan penyerang. Di posisi penyerang tengah, ada lebih sedikit kendala, terutama dalam bertahan. Dia memiliki kaki yang berapi-api, dia percaya diri, dan kepalanya juga bagus. Dia memancarkan banyak kekuatan dan kecepatan, dan di situlah dia membuat perbedaan yang lebih besar. Dia benar-benar berkomitmen kepada kami, dia sepenuhnya mengemban perannya sebagai kapten dan tanggung jawab terhadap tim. Kami selalu bisa melakukan yang lebih baik. Dia penyerang tengah yang suka memiliki kebebasan dan berpartisipasi dalam permainan.”

Prancis berada di puncak klasemen grup kualifikasi Piala Dunia mereka, dan seharusnya masih bisa mengalahkan Islandia di laga awal pekan depan, meski banyak pemain cedera. Mbappe diperkirakan akan fit untuk pertandingan Real berikutnya kala tandang ke Getafe pada 19 Oktober.

Madrid telah menikmati awal musim yang kuat, dan saat ini berada di puncak LaLiga dengan tujuh kemenangan dan hanya satu kekalahan dari delapan pertandingan pertama mereka, serta unggul dua poin dari Barcelona. Mereka juga telah memenangkan dua pertandingan pembuka Liga Champions dan terus mengejar kejayaan di Eropa. Mereka belum pernah memenangkan Liga Champions sejak 2024.