"Bukan Kelas Dunia" - Ini Sudah Waktunya Bagi Marcus Rashford Tinggalkan Manchester United

Marcus Rashford hampir kehilangan tempatnya sebagai starter dalam rencana Gareth Southgate untuk Inggris di Euro 2024 dan pandit TalkSport Simon Jordan yakin bahwa penyerang Manchester United itu harus meninggalkan Old Trafford musim panas ini jika dia tidak ingin kariernya mandek lebih jauh dari sebelumnya.

Menulis untuk Daily Mail, Simon mengatakan: "Dia masuk dari bangku cadangan selama 15 menit melawan Brasil dan tidak tampil bagus saat melawan Belgia. Dia tidak menjadi tokoh sentral selama beberapa waktu dan kariernya tampaknya mengalami kemunduran. Dia [mungkin hanya] menjadi pemain pengganti yang berdampak, seseorang yang bisa masuk di 20 menit terakhir saat dibutuhkan. Dia mungkin tidak menyukainya tapi di situlah dia berada saat ini."

"Namun, menurut saya apa yang dikatakan tentang Rashford tidak adil. Dia bukan pemain kelas dunia, jadi saya selalu menilai dia berdasarkan standar pada posisi di mana dia akan selalu gagal. Apa yang dia lakukan hanyalah meningkatkan dirinya sendiri, terlihat lebih antusias, terlibat, dan termotivasi lagi, jika tidak, dia mungkin tidak akan pernah mencapai level yang kita lihat di awal kariernya."

“Untuk alasan apa pun, apakah itu kehidupan yang dia jalani atau cara dia memandang dunia, tekanan bermain untuk United atau memiliki terlalu banyak uang dan terlalu banyak gangguan, saya tidak yakin apakah dia akan berevolusi,” lanjutnya.

“Yang terbaik yang kami lihat darinya adalah di awal kariernya dan kebangkitan singkatnya musim lalu. Tentu sulit untuk membantah bahwa dia telah menjadi pemain yang lebih baik dalam lima tahun terakhir. Saya pikir dia menjadi lebih buruk, saya tidak melihat dari cara bermainnya yang telah berkembang. Biasanya ketika Anda bertambah usia dan mencapai puncaknya dalam olahraga, dan dalam kehidupan, Anda menjadi lebih baik atau Anda menemukan level Anda. Saya sarankan dia menemukan levelnya."

“Bagi seseorang yang bersikeras sangat mencintai Manchester United, ini adalah situasi yang sulit, tapi saya pikir ini mungkin saatnya baginya untuk pindah. Dia sudah menjalani masa kariernya di Old Trafford dan bisa berkembang lagi di klub baru,” jelasnya.

“Ada hubungan yang tak ada habisnya dengan Paris Saint-Germain yang bisa menjadi pilihan jika itu adalah langkah yang dia minati. Dia tidak akan kehilangan satu atau dua hal di Prancis, dia akan memenangkan gelar liga, bermain di Liga Champions dan jauh dari sorotan media United dan Inggris. Hal itu ada manfaatnya. Tapi saya tidak yakin dia akan pindah ke rival enam besar [Liga Primer] yang menunjukkan banyak hal tentang di mana dia dan United berada saat ini, jadi dia terbatas pada potensi minat dari luar negeri."

Rashford memasuki kancah sepakbola dunia pada tahun 2016 setelah menembus dari akademi Manchester United. Pada debutnya bersama klub, ia mencetak dua gol di Liga Europa dan diikuti dengan gol kemenangan pada debutnya di Liga Primer melawan Arsenal tiga hari kemudian. Dia juga mencetak gol dalam derby Manchester pertamanya, serta pada debutnya di Piala Liga dan Liga Champions. Namun, karier Rashford mengalami banyak pasang surut karena inkonsistensi performa.

Pemain berusia 26 tahun itu sekarang akan bekerja keras hingga akhir musim bersama United karena ia berharap mendapatkan kembali performa terbaiknya dengan harapan agar mendapat tempat di skuad asuhan Southgate untuk Euro 2024.