- Brasil dikabarkan akan mengenakan jersey tandang merah
- CBF rilis pernyataan
- Selecao belum lolos ke Piala Dunia
Getty/GOAL/Footy HeadlinesBrasil Pakai Jersey MERAH Di Piala Dunia 2026?!
APA YANG TERJADI?
Situs sepakbola populer Footy Headlines memicu kehebohan dengan mengklaim bahwa Nike akan merilis jersey tandang berwarna merah untuk Brasil di Piala Dunia 2026, lengkap dengan logo Michael Jordan menggantikan logo swoosh khas Nike. Jika benar, ini akan menjadi kolaborasi kedua antara Brasil dan merek Jordan, setelah sebelumnya merilis edisi spesial tahun 2016 dengan dominasi warna hitam dan aksen merah, meski jersey tersebut tak pernah digunakan di pertandingan resmi.
Getty Images SportSITUASINYA
Brasil tercatat belum pernah memakai jersey berwarna merah sejak 106 tahun lalu, terakhir kali terjadi antara tahun 1917 hingga 1919 pada gelaran Copa America. Footy Headlines mengklaim bahwa jersey kolaborasi dengan Jordan terinspirasi oleh jersey tersebut. Sejak 1954, Selecao identik dengan jersey kuning setelah beralih dari warna putih. Skuad saat ini juga menggunakan biru di laga tandang.
APA KATA CBF?
PSSI-nya Brasil (CBF) merilis pernyataan resmi untuk menepis kabar tersebut. Dalam keterangannya, mereka berkata: "Gambar-gambar jersey Brasil yang baru-baru ini beredar dan diklaim sebagai seragam untuk Piala Dunia 2026 bukanlah rilis resmi. Baik CBF maupun Nike belum mengumumkan secara resmi detail apa pun terkait lini jersey baru Selecao. Kami menegaskan kembali komitmen terhadap kerja sama kami, dan bisa memastikan bahwa koleksi jersey baru untuk Piala Dunia akan tetap dikembangkan bersama Nike."
Getty Images SportSELANJUTNYA UNTUK BRASIL
Brasil masih harus berjuang memastikan tempat di Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Utara, setelah bintang-bintang utama seperti Vinicius Junior dan Raphinha belum tampil memuaskan dalam beberapa laga terakhir. Saat ini, Tim Samba menempati peringkat keempat di klasemen kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL setelah 14 pertandingan, dan masih akan menghadapi Ekuador, Paraguay, Chile, serta Bolivia. Hanya enam tim teratas yang dijamin lolos langsung ke putaran utama tahun depan.